• Senin, 22 Desember 2025

Saham GoTo Bebani TLKM dan Paparan Publik Hari Ini

Photo Author
- Kamis, 8 Desember 2022 | 09:03 WIB

KONTEKS.CO.ID - GoTo akan selenggarakan paparan publik insidentil  hari ini, Kamis 8 Desember 2022, pukul 14.00-15.30 WIB. Dengan agenda penjelasan kinerja operasional dan keuangan per kuartal III/2022.

GoTo telah menjelaskan dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), soal harga sahamnya yang menjadi bulan bulanan investor retail di sosial media. Sekretaris Perusahaan GoTo R A Koesoemohadiani menuturkan, pihaknya tidak mengetahui adanya informasi dan fakta material yang dapat mempengaruhi nilai efek perusahaan, atau keputusan investasi pemodal yang diketahui perseroan.

"Paparan publik ini dihadiri oleh Direksi Perseroan dan hasilnya akan kami serahkan kepada BEI pada Jumat, 9 Desember."

Paparan publik insidental dapat disaksikan melalui kanal Youtube Gojek Indonesia dan Tokopedia. 

Pelaksanaan paparan publik insidental ini merujuk pada Surat BEI No. S-10351/BEI.PP3/12-2022 perihal Publik Ekspose Insidental tanggal 6 Desember 2022 dan Peraturan BEI No. 00015/BEI/01-2021 Pasal III.3 mengenai Perubahan Peraturan Nomor I-E Tentang Kewajiban Penyampaian Informasi – Kewajiban Publik Ekspose.

 

Nasib saham GoTo

Saham start up teknologi ini yang terjun bebas mengundang beragam komentar dari pengamat pasar modal.

Dalam cuitannya di Twitter, Pengamat Pasar Modal sekaligus Direktur Avere Investama, Teguh Hidayat mengatakan,

"Kalo kamu pegang saham ASII, hold aja. Perusahaan memang tekor di GOTO, tapi masih cuan dari batubara, sawit, dan otomotif. Jadi labanya overall masih naik.

TLKM juga kena prank di GOTO, plus valuasinya sejak awal mahal."

Dalam blognya, pengamat ini mengatakan bahwa start up teknologi ini hingga Q3 2022 masih membukukan rugi bersih Rp20,3 triliun, membengkak dibanding rugi di periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp11.6 triliun.

Teguh menganalisa mengapa saham ini  membebani TLKM. Ia menyebut melalui anak usahanya PT Telkomsel, Telkom beli saham Goto sebanyak 23.7 miliar lembar yang senilai $450 juta. Dan jika dirupiahkan sekitar Rp6.4 triliun. Telkom boyong saham Goto pada 28 Mei 2021.

Jika berdasarkan jumlah lembar dan nilai pembelian, maka modal pembelian Telkom untuk membekap saham GoTo per lembarnya adalah Rp270.

Sedangkan ASII mendapatkan angka Rp187 per lembar saham GoTo saat lakukan pembelian. Demikian ungkap Teguh Hidayat.

Nah, untuk tau berapa nilai kerugian TLKM disaham GoTo, tinggal lihat harga terakhir saham tersebut. Lalu kalikan dengan jumlah lembar saham GoTo yang dimiliki TLKM. Lalu tinggal dikurangi dengan harga per lembar saat pembelian.

Ya! Itulah total nilai kerugian TLKM saat ini. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Fauzan Luthsa

Tags

Terkini

Stok Aman, Pemerintah Putuskan Stop Impor Beras 2026

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:45 WIB
X