KONTEKS.CO.ID – Saham Freeport-McMoRan (FCX) terus menarik minat investor, meski menghadapi tantangan produksi di tambang Grasberg, Papua.
Sejumlah analis terkemuka tetap optimis terhadap prospek jangka panjang perusahaan tambang tembaga dan emas terbesar itu, dengan proyeksi kenaikan harga saham hingga 12 persen.
Data TipRanks menunjukkan konsensus analis menempatkan saham FCX pada rating ‘Moderate Buy’ dengan target harga rata-rata USD51,81, atau sekitar 11,8 persen lebih tinggi dari level perdagangan saat ini di kisaran USD46,34.
Optimisme itu didukung fundamental keuangan yang solid, arus kas kuat, serta posisi Freeport yang strategis di pasar global tembaga yang kian dibutuhkan untuk transisi energi.
Morgan Stanley melalui analis senior Carlos De Alba juga menegaskan pandangan positifnya terhadap FCX.
Ia mempertahankan rekomendasi Buy dengan target harga USD48, meski mengakui adanya gangguan produksi di Grasberg.
Baca Juga: Pengamat: Penembakan Zetro Bisa Jadi Tekanan Tehadap Indonesia Terkait BRICS
Menurutnya, biaya operasi rendah dan kontribusi signifikan dari produksi emas tetap memberikan bantalan finansial bagi Freeport.
“Nilai jangka panjang Freeport tetap kuat. Gangguan sementara di Grasberg tidak mengubah prospek perusahaan,” ujar De Alba, dikutip dari laporan riset Morgan Stanley.
Laporan TipRanks juga mencatat saham Freeport mendapat Smart Score 9 dari skala 10, mengindikasikan potensi outperform di pasar.
Meski indikator teknikal seperti stochastic dan MACD memberi sinyal kewaspadaan atas potensi koreksi jangka pendek, para analis menilai arah jangka panjang masih bullish.
Dengan posisi kas bersih USD4,53 miliar serta strategi diversifikasi produksi, Freeport dinilai siap menjaga kinerjanya di tengah volatilitas pasar komoditas.
Artikel Terkait
Prabowo Resmikan Pabrik Emas Freeport di Gresik: Kita Bakal Jual Produk Jadi
Freeport Jadi Sponsor Utama, Belasan Band Mundur dari Festival Musik Pestapora 2025
Banyak Band Mundur, Panitia Pestapora 2025 Putus Kerja Sama dengan Freeport
Polemik Sponsor PT Freeport Indonesia di Pestapora 2025, Sal Priadi Tegaskan Bakal Manggung, Ini Alasannya
Freeport Hentikan Operasi Tambang Grasberg Usai Insiden Bawah Tanah