- Ekspansi ke Bisnis Kuliner
ERAA melalui anak usahanya, PT Era Boga Nusantara (EBN), mengakuisisi 40% saham PT Chagee Era Indonesia. Dengan ini, brand minuman teh premium Chagee resmi masuk ke Indonesia, memperluas diversifikasi bisnis ERAA di luar ritel gadget. - Menjual Mobil Listrik Xpeng
Anak usaha Erajaya, PT Sinar Eka Selaras Tbk (ERAL), telah menjadi Agen Pemegang Merek (APM) Xpeng di Indonesia. Dua model yang sudah masuk pasar adalah X9 dan G6, mobil listrik asal China yang digadang-gadang akan menjadi pesaing kuat di segmen EV.
Baca Juga: Polisi Siap Tindak Ormas Pemalak THR, Masyarakat Diminta Melapor
Saham ERAA di Jalur Positif?
Analis Yuanta Research, Chandra Pasaribu, memproyeksikan laba ERAA pada 2024 tumbuh 33,9%, dan tahun ini diprediksi naik 21,7%.
Yuanta mempertahankan rekomendasi beli untuk saham ERAA dengan target harga Rp 570 per lembar, jauh di atas harga pasar saat ini yang masih berada di kisaran Rp 370-an.
"Erajaya berada di jalur yang benar dengan strategi ekspansi yang rasional," kata Chandra.
Dengan agresivitas Eralink dalam menambah kepemilikan saham, serta berbagai sentimen positif di sektor bisnisnya, saham ERAA tampaknya masih menyimpan potensi cuan yang menarik bagi investor. ***
Artikel Terkait
Erajaya Mulai Buka Pre-Order Drone DJI Mini 3
Awal Tahun Erajaya Langsung Tancap Gas Perluas Gerai iBox
Erajaya Hadirkan IT Active Watch Curve WR01 dengan Segudang Fitur Smartwatch Premium
Erajaya Tebar Dividen Rp268,32 Miliar, Padahal Laba Bersih Terkoreksi