KONTEKS.CO.ID - Tahun Baru Imlek 2025 menjadi momen berharga bagi penjahat siber untuk beraksi. Para ahli siber telah menemukan sejumlah situs web palsu yang mengeksploitasi popularitas hari penting tersebut.
Situs-situs palsu ini mempromosikan berbagai hadiah diskon, memikat pembeli dengan penawaran yang tampaknya bagus guna mengeksploitasi semangat hari perayaan.
Penjahat siber ini menerima pembayaran tapi tidak pernag mengirimkan apa pun ke pelanggannya.
Baca Juga: Komentar Pelatih Australia Tony Popovic Jelang Maret lawan Indonesia
Dalam satu kasus, pakar siber Kaspersky mengungkap situs web palsu yang mempromosikan kartu hadiah dan barang-barang lain yang menampilkan atau terkait simbol Tahun Baru Imlek 2025, yakni ular.
Toko penipuan memikat calon korbannya dengan diskon, menciptakan rasa urgensi dan menekan mereka untuk melakukan "pembelian" cepat. Taou setelah membeli, para penipu menghilang.
Situs-situs penipuan seperti ini menargetkan pengguna yang tidak menaruh curiga di seluruh dunia.
Baca Juga: Imlek dan Turunnya Hujan Ternyata Hanya Ada di Indonesia, Ini Filosofi dan Maknanya
Dalam kasus lain, penipu tidak berupaya untuk "memperbarui" pilihan produk di toko mereka. Kaspersky juga menemukan situs web palsu yang mengiklankan dekorasi yang menampilkan simbol Tahun Baru Imlek tahun lalu – naga.
Situs tersebut memamerkan harga yang menarik untuk berbagai barang, termasuk lentera, kerajinan DIY, perangko, topeng, dan banyak lagi.
“Tahun Baru Imlek dirayakan di seluruh dunia, dan popularitasnya yang terus meningkat menjadikannya target yang menarik bagi para penipu,” kata Olga Svistunova, pakar keamanan Kaspersky, Rabu 29 Januari 2025.
Baca Juga: Thailand Masters 2025: Chico dan Putri KW Menang Mudah, Yulia Kandas
“Penjahat dunia maya dengan cepat memanfaatkan tren global, memanfaatkan antusiasme konsumen dan semangat perayaan," katanya lagi.
Supaya tetap aman dan terhindar dari kekecewaan, dia menyarankan, penting untuk mencermati detail, memverifikasi keaslian toko daring, dan berhati-hati terhadap penawaran yang tampak sangat menguntungkan. Penawaran tersebut sering kali dirancang untuk menipu.
Cara Menghindari Penipuan Online dari Penjahat Siber
Untuk menghindari penipuan, berikut tips menghindari penipuan siber Imlek 2025:
- Verifikasi keaslian situs web: Periksa URL, nama domain, dan ulasan pelanggan sebelum membeli online.
- Waspada atas penawaran yang tak kita minta: Penipu sering kali menggunakan pop-up, iklan, atau email phishing untuk mengarahkan pengguna ke situs penipuan.
- Hindari berbagi informasi pribadi: Berikan informasi sensitif hanya pada platform aman dan terverifikasi.
- Gunakan solusi keamanan yang komprehensif: Perangkat lunak keamanan siber yang andal dapat memblokir situs phishing dan mencegah infeksi malware. ***
Artikel Terkait
Kenali Apa Itu Drop Point Dalam Pengiriman dan Pembelian Online
Penipuan Email: Penjahat Siber Hampir Gondol Rp92 Miliar
Microsoft Mengungkap Operasi Peretasan Akun Outlook Palsu oleh Penjahat Siber
Dipadati Ribuan Kendaraan, Jalur Puncak Bogor Macet Horor Saat Libur Panjang Isra Miraj dan Imlek 2025
Hujan Deras di Jakarta Saat Imlek 2025: 54 RT dan 23 Ruas Jalan Banjir, Ini Daftarnya