Perangkat Keras dan Kinerja
Huawei Pocket S mengadopsi sistem pembuangan panas graphene fleksibel ultra-dingin pertama di industri. Lapisan penghantar panas graphene sumbu silang, konduksi panas yang efisien, dan area penghantar panas meningkat sebesar 80%.
Selain itu, di dalam bodinya, Anda akan menemukan prosesor Qualcomm Snapdragon 778G 4G. Ini mungkin bukan chipset terkuat, tapi Snapdragon 778G telah membuktikan performanya yang tinggi.
Sebenarnya ponsel ini tidak fokus pada performa. Jadi apa yang ditawarkan dan mampu dilakukan oleh prosesor ini cukup memuaskan.
Huawei membekalinya dengan baterai 4.000 mAh dengan dukungan pengisian cepat 40W. Artinya, ponsel dapat mencapai daya 52% dalam 20 menit.
Ada tiga varian yang bisa dipilih, yaitu 8 GB + 128 GB seharga Rp13 juta; 8 GB + 256 GB (Rp14 juta), dan 8 GB + 512 GB seharga Rp16,8 juta. Pra-penjualan dua model pertama telah dimulai.
Ponsel akan mulai dikirimkan pada 10 November. Namun, versi 512 GB baru mulai dijual pada bulan Desember. ***