daerah

Dua Desa di Humbang Hasundutan Terisolir, 3 Jembatan Putus, 132 Titik Jalan Terdampak Longsor, dan 126 Titik Amblas

Minggu, 30 November 2025 | 21:08 WIB
Warga melintasi jalur yang sebelumnya terputus timbunan longsor di Desa Panggugunan, Kecamatan Pakkat, Humbang Hasundutan, Sumut, Minggu (30/11/2025). (KONTEKS.CO.ID/Dok BPBD Humbang Hasundutan)

KONTEKS.CO.ID – Sebanyak 31 desa di 6 kecamatan terdampak banjir bandang dan longsor di Humbang Hasundutan, Sumatra Utara (Sumut).

"Desa terisolir ada 2 karena akses masih tertutup material dan jembatan penghubung amblas," kata Abdul Muhari, Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB di Jakarta, Minggu, 30 November 2025.

Sedangkan untuk kerusakan material, lanjut dia, meliputi 51 unit rumah rusak berat, hanyut 22 unit, rusak sedang 7 unit, rusak ringan 90 unit, rumah rencana relokasi 2 unit, dan lahan pertanian terdampak seluas kurang lebih 768 hektare.

Baca Juga: Longsor dan Banjir Bandang Terjang Humbang Hasundutan, 5 Orang Meninggal dan 4 Orang Hilang

"Untuk infrastruktur umum, meliputi jembatan hilang 2 unit, amblas 1 unit, jalan terdampak longsor ada 132 titik, jalan amblas 126 titik, rumah ibadah 1 unit," katanya.

Ia menyampaikan, jalur dari Pulo Godang–Pakkat sampai ke Barus mulai terbuka dan dapat dilalui kendaraan setelah sebelumnya tertutup material longsor berupa tanah berlumpur dan bebatuan dalam dimensi yang cukup besar.

"Empat alat berat telah dikerahkan untuk membuka jalur tersebut," katanya.

Baca Juga: TNI AL Kirim Tim Khusus dari Satkopaska dan Dislambair Serta Helikopter untuk Operasi SAR Korban Bencana Sumbar, Sumut, dan Aceh

Meski sudah dapat diakses, namun petugas tetap berjaga di lokasi untuk mengatur lalu lintas warga. Jika turun hujan, jalur kembali ditutup sementara dengan alasan keamanan dan keselamatan.

Berdasarkan pantauan visual di Desa Panggugunan, meterial longsor menutup jalur, lahan persawahan dan menghantam beberapa rumah termasuk satu rumah dua lantai yang kini tinggal bangunan lantai atasnya saja.

Baca Juga: TNI AL Kerahkan 5 Kapal Perang Bawa Bantuan Medis dan Kebutuhan Pengungsi di Sumbar, Sumut, dan Aceh

"Batu-batu sebesar truk berserakan di samping kanan-kiri jalan," ujarnya.

Lumpur yang masih basah menjadi hal yang dapat terlihat sekaligus menjadi saksi bisu bencana yang dipicu oleh faktor cuaca.***

Tags

Terkini