daerah

Mengingat Peristiwa Bom Bali II 2005, Australia Paling Terguncang

Rabu, 1 Oktober 2025 | 07:42 WIB
Satu di antara beberapa lokasi terjadinya peledakan Bom Bali II pada 2005. (DPA)

KONTEKS.CO.ID - Pada 1 Oktober 2005, sekitar pukul 19.30 Wita, tiga pelaku bom bunuh diri melakukan serangan beruntun di beberapa lokasi.

Sasaran tiga bomber dilakukan di Kuta dan Teluk Jimbaran, Bali.

Ledakan tersebut menewaskan 20 orang dan melukai lebih dari 100 orang lainnya.

Baca Juga: Fenomena Astronomi Oktober 2025: Supermoon, Hujan Meteor, Hingga Penampakan Merkurius

Perinciannya satu ledakan terjadi di sebuah restoran di Kuta Square, sementara dua ledakan lainnya mengguncang restoran di Teluk Jimbaran.

Banyak warga Australia tewas dalam peristiwa itu, termasuk seorang remaja berusia 16 tahun asal Busselton, Australia Barat, serta tiga orang dari Newcastle, New South Wales.

Sebanyak 17 warga Australia dievakuasi dari Bali menggunakan dua pesawat militer RAAF dan empat penerbangan darurat khusus lainnya.

Baca Juga: Harga BBM Pertamina Terbaru Berlaku Mulai 1 Oktober 2025, Sejumlah Bahan Bakar Non-Subsidi Naik!

Australia mengerahkan sumber daya besar untuk membantu upaya pemulihan.

Tim tanggap darurat Australia yang tiba di Bali pada 2 Oktober terdiri dari banyak bagian.

Mulai pejabat konsuler, tenaga medis, konselor, manajemen darurat, serta spesialis ledakan bom dari Departemen Luar Negeri dan Perdagangan.

Baca Juga: Peringatan 20 Tahun Bom Bali 2005, Australia Janji Bangun Monumen Permanen

Kemudian Kepolisian Federal Australia, Angkatan Pertahanan, Centrelink, dan Emergency Management Australia.

Kepolisian Federal mengirim kontingen besar, termasuk pakar identifikasi korban bencana, ahli bahan peledak, dan penyidik.

Halaman:

Tags

Terkini