SMK
KONTEKS.CO.ID – Puluhan siswa terluka akibat bangunan sekolah SMKN 1 Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, ambruk saat mereka tengah belajar di ruang kelas, Rabu 10 September 2025.
Peristiwa ambruknya bangunan sekolah SMKN 1 Cileungsi ini terjadi pada pukul 10.00 WIB saat kegiatan belajar mengajar (KBM) sedang berlangsung.
Akibatnya, puluhan orang siswa kelas 10 dan 12 mengalami luka-luka. Mereka langsung dilarikan ke dua rumah sakit yang terdekat dengan sekolah.
Baca Juga: Presiden Prabowo Telepon Emir Qatar, Tegaskan Penolakan atas Serangan Israel
"Kejadiannya terjadi pukul 10.00 WIB. Saat itu, siswa kelas 12 dan 10 tengah belajar. Lalu bangunan (tiba-tiba) mulai ambruk berupa atap dan dinding. Jumlah korbannya 31 orang, mereka terdiri dari 26 korban dilarikan ke RS Thamrin dan 5 korban ke RS Merry," ungkap Staf Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, Jalaludin, Rabu 10 September 2025.
Jalaludin menjelaskan, petugas gabungan sudah berada di TKP. Tetapi kondisi bangunan masih belum stabil dan kerusakannya berisiko makin luas.
"Bangunan sampai saat ini masih bergerak perlahan. Khawatirnya bakal menambah kerusakan," tambahnya.
Baca Juga: Hakim Djuyamto Akui Terima Suap Rp40 Miliar di Kasus Vonis Lepas Ekspor CPO
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bogor, Yudi Santosa, menambahkan, sebelum atap bangunan ambruk menimpa siswa, para korban sempat mendengar ada suara runtuhan.
"Kami dapat laporan dari sekolah SMKN 1 Cileungsi bahwa telah atap bangunan sekolah di lantai 2 ambruk. Menurut informasi, siswa saat itu sedang belajar dan mendengar suara seperti runtuhan dan kayu retak. Tak lama, atap langsung ambruk menimpa mereka yang sedang belajar di tiga ruang kelas dan satu ruang aula," papar Yudi. ***