• Senin, 22 Desember 2025

Gempa Sumedang Rusak 85 Rumah, 3 Ini Wilayah Terdampak Paling Parah

Photo Author
- Senin, 1 Januari 2024 | 13:12 WIB
3 wilayah paling parah terdampak gempa Sumedang (Dok BPBD)
3 wilayah paling parah terdampak gempa Sumedang (Dok BPBD)

KONTEKS.CO.ID - Tiga wilayah mengalami dampak cukup parah akibat gempa bumi di Sumedang, Jawa Barat, Minggu 31 Desember 2023.

Ketika wilayah terdampak parah gempa Sumedang tersebut yakni, Tegalsari, Cipamengpeuk, dan Babakan Bukit.

Penjabat (Pj) Bupati Sumedang Herman Suryatman mengatakan, berdasarkan laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat, terdapat 14 desa di Sumedang yang terdampak gempa bumi.

Dari jumlah tersebut, 84 unit rumah rusak ringan hingga berat dan menyebabkan korban luka-luka.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam musibah gempa tersebut.

Kekinian, kata Herman, pihaknya sudah mengerahkan tim ke lapangan untuk asesmen dan mendata kerusakan di lapangan.

"Sementara ini sudah terkendali, hanya beberapa warga terluka," ungkap Herman dalam keterangan, Senin 1 Januari 2024.

Selain itu, lanjut Herman, dua rumah sakit ikut terdampak gempa, yakni RSUD Sumedang dan RS Pakuwon.

Bahkan, pasien sempat dievakuasi ke luar rumah sakit dan mendapatkan perawatan di tenda darurat.

"Saat kejadian di RSUD Sumedang terdapat 248 pasien rawat inap dan 83 pasien UGD," kata Herman.

"Bagian yang terdata rusak adalah paviliun dan ruangan VIP. Pasien saat ini aman dan disiapkan tenda darurat," imbuhnya.

Sementara, berdasarkan hasil analisa Badan Geologi Kementerian Energi Sumber Daya dan Mineral (ESDM), gempa bumi akibat aktivitas sesar aktif Cileunyi-Tanjungsari.

Sesar Cileunyi-Tanjungsari merupakan sesar mendatar mengiri. Sebarannya mulai dari selatan Desa Tanjungsari menerus ke timur laut.

Lalu hingga lembah Sungai Cipeles, dan nilai laju geser berkisar antara 0,19 – 0,48 mm/tahun.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Kasim Lopi

Tags

Terkini

X