KONTEKS.CO.ID - Mbah Dipo, salah seorang yang disebut sebagai juru kunci atau kuncen Semeru punya satu pesan jika Gunung Semeru meletus.
Gunung Semeru yang erupsi pada Minggu 4 Desember 2022 sekitar pukul 02.46 WIB menyebabkan kepanikan warga di lereng gunung. Ini pesan dari Mbah Dipo, kuncen Gunung Semeru saat meletus.
Warga berlarian menyelamatkan diri saat awan panas guguran Gunung Semeru hingga abu vulkanik menyerbu berbagai desa. Pesan Mbah Dipo sang kuncen ini kembali mengemuka.
Maklum saja, tinggi kolom abu 1.500 meter di atas puncak Gunung Semeru atau sekitar 5.176 meter di atas permukaan laut.
Warga sekitar lereng Gunung Semeru dievakuasi ke lokasi yang lebih aman.
Ada kisah berkembang di masyarakat, yakni Pesan dari Mbah Dipo yang disebut-sebut sebagai juru kunci atau kuncen jika Gunung Semeru meletus
Mbah Dipo bertugas menerima pesan apa yang akan terjadi pada gunung tersebut.
Kisah mistis tentang Mbah Dipo sangat populer, khususnya di kalangan para pendaki.
Terdapat wejangan dari Mbah Dipo tentang letusan Gunung Semeru.
Mbah Dipo yang telah meninggal dunia itu berpesan, "jika Semeru Meletus, jangan lari ke arah gunung, larilah ke arah sungai".
Setidaknya 1.979 jiwa mengungsi akibat erupsi Gunung Semeru, Lumajang, Jawa Timur, pada Minggu, 4 Desember 2022 itu.
PVMBG telah menaikkan status Gunung Semeru dari level III Siaga menjadi level IV Awas.
Pusat Pengendali dan Operasi (Pusdalops) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) merinci, saat ini warga yang mengungsi di SDN 4 Supiturang ada 226 jiwa, 217 jiwa di Balai Desa Oro-oro Ombo, 119 jiwa di SDN 2 Sumberurip, 228 jiwa di Balai Desa Sumberurip, 131 jiwa di Balai Desa Penanggal, 52 jiwa di Pos Gunung Sawur.
Sebanyak 216 jiwa di Balai Desa Pasirian, 150 jiwa di Lapangan Candipuro, 600 jiwa di Kantor Kecamatan Candipuro dan sisanya di SMP N 2 Pronojiwo.
Dari data yang ada hingga sore ini, wilayah yang terdampak APG Gunung Semeru meliputi Desa Capiturang dan Sumberurip di Kecamatan Pronojiwo, Desa Sumbersari di Kecamatan Rowokangkung, Desa Penanggal dan Desa Sumberwuluh di Kecamatan Candipuro dan Desa Pasirian di Desa Pasirian.***
