KONTEKS.CO.ID - Menteri Pariwisata dan Olahraga Thailand, Atthakorn Sirilatthayakorn, menyampaikan permintaan maaf atas insiden tidak diputarnya lagu kebangsaan Vietnam dan Laos.
Momen itu terjadi menjelang pertandingan sepak bola di SEA Games 2025 di Bangkok, baru-baru ini.
Kejadian itu memicu kritik besar atas kesiapan penyelenggara, terutama jelang pembukaan resmi pada Selasa, 9 Desember 2025.
Baca Juga: Presiden Prabowo Setujui dan Teken Keppres Biaya Haji 2026, Ini Besarannya
Pertandingan tersebut terhenti sejenak karena lagu kedua negara tidak tersedia.
Situasi itu membuat bingung para pemain kedua kesebelasan, sehingga mereka harus menyanyikan sendiri tanpa iringan lagu kebangsaan.
Atthakorn menjelaskan masalah ini disebabkan gangguan teknis dan misinformasi internal.
“Kami tidak tinggal diam terhadap masalah ini,” ujar Menteri Pariwisata dan Olahraga Thailand.
Baca Juga: 5 Alasan Orang Jarang Posting: Bukan Antisosial, Tapi Ini Jawabannya
“Pemerintah Thailand telah mengirim surat resmi permintaan maaf kepada Kedutaan Besar Vietnam dan Laos.”
Atthakorn menyatakan akan menemui langsung atlet kedua negara untuk menyampaikan permohonan maaf.
Ia turun ke lapangan pada Jumat hari ini untuk meninjau venue di Stadion Thanyaburi dan kembali meminta maaf kepada tim Vietnam saat menyaksikan pertandingan bisbol putra.***
Artikel Terkait
Tim Tenis Indonesia Bidik Emas SEA Games 2025, Janice Tjen Siap Bawa Pulang Gelar
Compang-Camping Tuan Rumah Jelang SEA Games 2025 Thailand
Buru 2 Keping Medali Emas SEA Games 2025, Hari Ini Tim Bulu Tangkis Terbang ke Bangkok dengan Keyakinan Tinggi!
Ini Dia Petenis Putri yang Ditakuti Janice Tjen di SEA Games 2025, Peringkatnya Lebih Tinggi!