7. Jahitan dalam yang sengaja dibuat lebih dalam membantu menciptakan stabilitas optimal dalam penerbangan bola di udara.
8. Permukaan bola memiliki ikon timbul yang hanya terlihat dari jarak dekat, untuk meningkatkan cengkeraman ketika menendang atau menggiring di kondisi basah atau lembab.
Baca Juga: Jasad Santri Korban Bangunan Ponpes Al Khoziny Ambruk Ditemukan Sujud
9. TRIONDA dilengkapi sensor gerak 500 Hz yang mampu menangkap data pergerakan bola secara sangat halus dan akurat.
10. Data dari sensor tersebut dikirim secara real-time ke sistem VAR (Video Assistant Referee) untuk membantu wasit dalam pengambilan keputusan, seperti offside.
11. Peluncuran bola TRIONDA merupakan bagian dari momentum persiapan menjelang undian Final Piala Dunia 2026 yang akan berlangsung di Washington, D.C. pada 5 Desember 2025.
Baca Juga: Sukses Hajar Barcelona, PSG Tegaskan Ambisi Ulangi Kesuksesan Musim Lalu
12. Inovasi teknologi pada bola ini menjadikan TRIONDA bukan sekadar bola pertandingan, tapi juga alat canggih terintegrasi dalam turnamen global.***
Artikel Terkait
Bertemu Prabowo di New York, Presiden FIFA Doakan Indonesia Lolos Piala Dunia 2026
Oleh-oleh Prabowo dari Kunjungan Keempat Negara, Salah Satunya Kualifikasi Piala Dunia 2026 Berjalan Netral
Cedera Emil Audero, Timnas Indonesia Krisis Kiper Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Ranking FIFA Timnas Indonesia Terbang Tinggi Libas Arab Saudi dan Irak
TVRI Pegang Hak Siar Piala Dunia 2026, Masyarakat Bisa Nonton Gratis!