KONTEKS.CO.ID - Erick Thohir resmi dilantik sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) yang baru.
Pelantikan berlangsung di Istana Negara pada Rabu (17 September) siang WIB, dipimpin langsung oleh Presiden RI Prabowo Subianto.
Erick, bersama sejumlah menteri baru lainnya, diambil sumpah jabatan secara agama Islam.
Baca Juga: Daftar Lengkap 16 Dokumen Syarat Pendaftaran Capres dan Cawapres yang Kini Dirahasiakan KPU
“Erick Thohir sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga,” bunyi pengumuman resmi saat prosesi pelantikan.
Meski kini memegang jabatan Menpora, Erick Thohir juga masih aktif sebagai Ketua Umum PSSI untuk periode 2023–2027.
Hal ini kemudian memunculkan pertanyaan terkait status rangkap jabatan yang dijalankannya.
Menanggapi hal tersebut, Erick menyebut bahwa persoalan ini akan bergantung pada regulasi FIFA.
Baca Juga: Uni Eropa dan Indonesia Telah Menyepakati Perjanjian Dagang
“Nanti ada proses dari FIFA. Mereka sebagai otoritas tertinggi sepak bola dunia yang akan menentukan."
"Semua aturan mengikuti FIFA, biar mereka yang bersurat,” jelasnya usai acara pelantikan.
Berdasarkan Statuta PSSI terbaru tahun 2025, tidak ada aturan yang secara tegas melarang rangkap jabatan antara posisi Menpora dengan Ketua Umum PSSI.
Syarat utama untuk menjadi Ketum PSSI sendiri meliputi kewarganegaraan Indonesia, pengalaman dalam pengelolaan sepak bola, pemahaman tata kelola serta hukum sepak bola, pengalaman di posisi strategis baik di pemerintahan maupun swasta, serta keselarasan program dengan FIFA dan AFC.
Artikel Terkait
Daftar 12 Pejabat yang Dilantik Prabowo: Djamari Chaniago Jabat Menko Polkam, Erick Thohir Jadi Menpora
Kalau Erick Thohir Jadi Menpora, Terus Siapa Ketum PSSI Penggantinya?
Jabat Menpora, Erick Thohir Jawab Soal Kursi Ketum PSSI
FIFA Bakal Sikapi Posisi Erick Thohir Sebagai Ketum PSSI
Bisakah Erick Thohir Rangkap Jabatan? Ini Kata Penasihat Semen Padang FC