Apakah Layak Kartu Merah?
Menurut aturan, handball oleh kiper di luar kotak penalti bisa berujung pada kartu merah jika dianggap menggagalkan peluang emas mencetak gol.
Beberapa faktor yang biasanya menjadi pertimbangan wasit antara lain:
- Seberapa dekat pemain lawan dengan gawang
- Arah bola dan alur permainan
- Kemampuan pemain untuk menguasai bola
- Posisi pemain bertahan lain yang mungkin bisa menghalau bola
Baca Juga: Kalahkan Raksasa Manchester City, Gagalkan Penalti: Crystal Palace Juara Piala FA 2024-2025
Dalam kasus ini, Haaland memang punya peluang emas jika bola jatuh ke kakinya.
Namun, Maxence Lacroix dari Palace sudah berada cukup dekat untuk menghalangi ancaman langsung.
Inilah yang kemungkinan membuat wasit Attwell memilih untuk tidak mengusir Henderson dari lapangan.
Kritik Tajam dari Rooney dan Shearer
Baca Juga: Anti-Nyasar, Berikut Rincian Nomor Bus Shalawat dan Terminal yang Wajib Jemaah Haji Tahu
Meskipun keputusan wasit telah final, sejumlah tokoh sepak bola Inggris bereaksi keras.
Wayne Rooney, yang tampil sebagai pundit dalam tayangan pascalaga, menilai bahwa Henderson pantas mendapat kartu merah.
"Itu jelas pelanggaran yang layak dikartu merah. Haaland akan menendang, tapi Henderson memotongnya dengan tangan. Bagaimana mereka bisa keliru dalam situasi seperti ini?" ujar Rooney dengan nada tegas.
Alan Shearer pun tak jauh berbeda pendapatnya.
Baca Juga: Setelah Ukuran Celana, Kini Menkes Sebut Gaji Rp15 Juta Bisa Jadikan Orang Pintar dan Sehat
Menurutnya, meski Haaland mengarah menjauh dari gawang, aksi Henderson tetap menggagalkan potensi peluang mencetak gol.
Artikel Terkait
Setelah Timnas Indonesia, Jepang Lawan Meksiko Tuan Rumah Piala Dunia 2026
Preview Crystal Palace Vs Manchester City: Gelar Penebus Kegagalan The Citizens di Musim Ini
Dean Huijsen Resmi Gabung Real Madrid: Dari Buangan Juventus Jadi Harapan Baru di Bernabeu
Kalahkan Raksasa Manchester City, Gagalkan Penalti: Crystal Palace Juara Piala FA 2024-2025
Crystal Palace Juara Piala FA setelah 154 Tahun Silam Ikut Mendirikan, Penantian nan Epik!