Profil Jay Idzes, Tembok Tangguh Garuda Hadapi Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

KONTEKS.CO.ID - Jay Idzes, pesepak bola kelahiran Mierlo, Belanda, pada 2 Juni 2000, resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada 28 Desember 2023.

Meski tumbuh besar di Belanda, darah Indonesia mengalir dalam dirinya melalui kakek dan nenek yang berasal dari Jakarta dan Semarang.

Perjalanan kariernya dari klub-klub di Belanda hingga kini membela Venezia di Serie A Italia menjadikannya inspirasi bagi para pecinta sepak bola Indonesia.

Baca Juga: Duh, IHSG Rabu Pagi Dibuka Melemah Terseret Pelemahan Hari Selasa

Perjalanan Idzes menuju Timnas Indonesia bukanlah hal yang mudah. Ia memulai karier profesionalnya di FC Eindhoven sebelum bergabung dengan Go Ahead Eagles. Di klub tersebut, ia berperan penting dalam membawa tim promosi ke Eredivisie.

Pada Juli 2023, ia memutuskan bergabung dengan Venezia dengan status bebas transfer. Debutnya di Serie A pada Agustus 2024 menorehkan sejarah sebagai pemain Indonesia pertama yang berlaga di liga top Eropa.

Baca Juga: Bursa Saham Dihentikan Akibat Sentimen Negatif Dalam Negeri, Kondisi RI Balik Seperti Pandemi

Prestasinya di Venezia semakin mengukuhkan namanya sebagai bek tengah tangguh. Ia turut andil dalam keberhasilan klub meraih promosi ke Serie A dan beberapa kali masuk daftar Best XI Liga Italia.

Kontribusinya untuk Timnas Indonesia juga sangat signifikan. Debutnya pada Maret 2024 dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Vietnam langsung menarik perhatian, menjadikannya pilar pertahanan yang diandalkan.

Sejak kecil, Idzes sudah menunjukkan bakatnya di dunia sepak bola. Pada usia 7 tahun, ia bergabung dengan klub amatir SC Brabant sebelum masuk akademi PSV Eindhoven di usia 9 tahun.

Baca Juga: Ini Pasal Krusial Bakal Disepakati Diubah dalam Revisi UU TNI

Setelah meniti karier di berbagai tim muda di Belanda, ia memulai debut profesionalnya bersama FC Eindhoven (2018-2020), mencatatkan 57 penampilan dan satu assist.

Ia kemudian melanjutkan karier di Go Ahead Eagles (2020-2023), bermain dalam 93 laga dengan torehan tiga gol dan lima assist, serta membawa tim promosi ke Eredivisie.

Proses kepindahannya ke Venezia sempat mengalami kendala administratif, namun ia berhasil membuktikan diri sebagai pilihan utama di lini belakang.