KONTEKS.CO.ID - Harga mobil listrik subsidi ada di artikel ini. Insentif kendaraan listrik tahun 2023 menargetkan sebanyak 200.000 motor listrik baru, 50.000 motor konversi dari mesin bensin ke motor listrik, 35.900 mobil listrik, serta 138 bus listrik.

Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Perindustrian (Menperin) mengatakan, hanya ada lima pabrikan yang mendapatkan bantuan insentif pemerintah. "Tiga merek motor dan dua merek mobil," katanya saat memberikan keterangan pers seputar Insentif kendaraan listrik, baru-baru ini.

Untuk merek motor adalah Gesits, Volta, dan Selis. Sedangkan merek mobil yakni Wuling dan Hyundai. Produk EV mereka yang mendapatkan harga mobil listrik subsidi.

Jika motor listrik didiskon Rp7 juta, maka untuk mobil listrik diberi fasilitas keringanan pajak hingga 32% dari harga jual.

Terkait harga dua pabrikan ini, berikut harga jual dari produk berbasis baterai kedua merek tersebut:

Wuling
- Air ev Standar Range: Rp238 juta
- Air ev Long Range: Rp295 juta

Hyundai
- Ioniq 5: Rp682 jutaan-723 jutaan
- Kona Electric: Rp742 jutaan

Perlu dicatat, harga di atas belum termasuk insentif yang dijanjikan pemerintah akan berlaku mulai tanggal 20 Maret 2023.

Sebelumnya diinformasikan subsidi untuk mobil listrik sebesar Rp80 juta. Belakangan direvisi berdasarkan keringanan pajak dan langsung diterima produsen otomotif. ***