KONTEKS.CO.ID - Masyarakat dunia mulai berpaling ke mobil listrik. Salah satunya di Australia yang penjualannya terus membaik.
Tony Weber, CEO Kamar Federal Industri Otomotif (FCAI), mengatakan, pasar condong ke arah teknologi nol-emisi. "Ini adalah pengakuan pertama status mobil listrik energi baru oleh Asosiasi Federal Produsen Mobil. Sudah lama tidak terlalu bullish pada mobil listrik karena dominasi Toyota. Ford dan Toyota untuk sementara menjual lebih banyak dari Tesla, pertanda masa depan mobil listrik sudah terlihat," katanya dikutip Giz China, Senin, 10 Oktober 2022.
Mobil listrik memiliki pangsa pasar yang rendah di seluruh pasar mobil Australia sepanjang tahun ini, yakni 2,7%. Namun, data September mengirimkan sinyal yang jelas ke pasar bahwa mobil listrik mulai membuat sejarah.
Di antara hampir 1 juta mobil baru di Australia bulan ini, proporsi mobil listrik mencapai 7,7%. Penjualan model hibrida sebanyak 4.616, turun 33,7% dibandingkan September 2021.
Juga, penjualan model hibrida plug-in menjadi 525 atau meningkat 74,4% dari tahun ke tahun. Tesla mengirimkan 5.969 kendaraan di Australia pada bulan September.
Ini hampir dua kali lipat kinerja terbaik sebelumnya dan peringkat ketujuh dalam daftar. Bulan lalu, Model Y adalah SUV terlaris di Australia dengan 4359 pengiriman, dan ketiga secara keseluruhan dalam penjualan kendaraan baru.
Hanya Toyota Hilux (5170) dan Ford Ranger (4890) yang terjual lebih banyak daripada Model Y.