Anti Tekor! Tips Aman Modif Kelistrikan Mobil Buat Pemula

KONTEKS.CO.ID - Modifikasi kelistrikan mobil memang bikin tampilan dan fitur kendaraan jadi lebih keren. Tapi, kalau salah pasang, aki bisa cepat tekor atau bahkan rusak.

Nah, biar modif tetap aman dan aki tetap sehat, simak beberapa tips penting berikut ini!

1. Cek Daya Tahan Aki Dulu

Sebelum pasang alat tambahan kayak lampu LED, audio besar, atau dashcam, cek dulu spesifikasi aki kamu.

Baca Juga: Joan Garcia Resmi Gabung Barcelona, Eks Presiden Espanyol Murka: Ini Pengkhianatan!

Jangan asal tambah beban, karena aki punya kapasitas maksimal. Kalau kelebihan, bisa-bisa mobil malah susah nyala.

2. Wajib Pakai Sekring

Setiap alat tambahan harus punya sekring sendiri. Fungsinya untuk mengamankan jalur listrik kalau terjadi korsleting. Jadi, risiko kebakaran atau kerusakan komponen bisa diminimalisir.

3. Gunakan Relay untuk Komponen Berat

Alat yang butuh daya besar seperti klakson keong, lampu sorot, atau kipas tambahan wajib pakai relay. Relay bantu arus besar mengalir lebih stabil tanpa bikin saklar cepat rusak.

4. Pilih Kabel yang Sesuai

Kabel kecil bisa panas dan meleleh kalau dipakai buat beban besar. Gunakan kabel dengan ukuran dan kualitas yang sesuai. Lebih baik sedikit lebih tebal daripada terlalu tipis.

Baca Juga: Jadi Penyelamat Inter Miami, Mascherano Sebut Messi Lebih dari Sekadar Superstar

5. Jalur Kelistrikan Harus Rapi dan Terpisah

Jangan sambung-sambung langsung ke kabel bawaan mobil. Lebih baik buat jalur baru dari aki dengan sistem sekring dan saklar sendiri.

Ini bikin sistem bawaan tetap aman dan tidak terganggu.

6. Pasang Voltmeter

Alat ini bantu kamu mantau kondisi aki langsung dari dashboard. Kalau voltase mulai turun drastis, kamu bisa cepat tahu dan ambil tindakan sebelum aki benar-benar tekor.

7. Perhatikan Grounding

Sambungan ke bodi mobil (ground) harus kuat dan bersih dari karat. Grounding yang jelek bikin listrik tidak mengalir sempurna dan bisa ganggu kerja alat elektronik.

8. Servis dan Cek Rutin

Modifikasi boleh, tapi tetap harus rajin dicek. Minimal sebulan sekali periksa sambungan, kabel, dan kondisi aki. Kalau mulai ada tanda-tanda aneh, segera perbaiki.