KONTEKS.CO.ID - Putri KW dan Jonatan Christie kembali menjadi pahlawan bagi tim Indonesia saat mengalahkan Thailand di perempat final Piala Sudirman 2025.
Dalam pertandingan pada Jumat kemarin Indonesia berhasil membalikkan keadaan meski sempat tertinggal.
Tanpa kehadiran Gregoria Mariska Tunjung, Putri Kusuma Wardani dipercaya mengisi sektor tunggal putri dan tampil luar biasa.
Pemain berusia 22 tahun itu sebelumnya telah menaklukkan Pusarla V. Sindhu dan Line Kjaersfeldt di fase grup.
Menghadapi Pornpawee Chochuwong yang belum pernah dikalahkan dalam delapan pertemuan, Wardani mencatat kejutan besar dengan kemenangan dominan 21-18, 21-14.
Chochuwong sempat memperkecil ketertinggalan di gim pertama, tetapi tak mampu mempertahankan momentum.
"Saya banyak melakukan kesalahan. Dia bermain bagus, tapi saya tidak bisa mengontrol kondisi saya. Kok terasa berbeda dibanding babak grup, lebih cepat, dan dia lebih sabar," ujar Chochuwong.
Putri KW mengaku percaya diri berkat dua kemenangan sebelumnya.
“Saya hanya fokus pada diri sendiri, bukan posisi tim. Semua pemain di sini adalah pemain top, jadi mental saya harus lebih kuat," katanya.
"Saya ingin percaya bahwa saya bisa mengalahkan siapa pun,” dia menambahkan.
Kemenangan Putri KW memberi semangat tambahan bagi Jonatan Christie, yang menundukkan Kunlavut Vitidsarn dalam dua gim langsung.
Walau Vitidsarn sempat memimpin di gim kedua, performanya yang tidak stabil dimanfaatkan dengan baik Jojo, panggilan akrabnya.
“Tidak mudah melawan Thailand, mereka punya banyak pemain bagus. Ketertinggalan 0-1 juga tidak mudah," kata Jojo.
"Putri bermain luar biasa, itu penampilan terbaik hari ini. Dia sempat tertinggal 0-8, dalam tekanan besar,” kata Jonatan.