KONTEKS.CO.ID - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menerima kunjungan pebalap MotoGP dari tim Ducati Lenovo, Marc Marquez, di Istana Negara, Selasa, 30 September 2025.
Kunjungan ini berlangsung hanya tiga hari setelah Marquez resmi mengunci gelar juara dunia MotoGP 2025 di Jepang dengan perolehan 541 poin.
Marquez menyampaikan kegembiraannya bisa kembali ke Indonesia dan menantikan balapan di Sirkuit Mandalika, Lombok, NTB, yang akan digelar pada 3–5 Oktober 2025.
Baca Juga: Briptu DS Penumpang Rantis Penggilas Ojol Affan Kurniawan Disanksi Minta Maaf
"Halo semua! Saya sangat senang bisa kembali ke Indonesia setelah menjadi juara dunia tiga hari yang lalu. Saya tahu kami punya banyak penggemar di sini. Dan ini sirkuit terbaik dan negara terbaik untuk menikmatinya. Jadi mari kita lihat apakah kita bisa menikmati GP Mandalika,” ujar Marquez.
Mandalika Jadi Ujian Baru Bagi Marquez
Meski sudah mengamankan gelar dunia, Marquez mengaku Mandalika tetap menjadi tantangan tersendiri.
Ia bahkan belum pernah finis di sirkuit tersebut akibat insiden crash pada edisi sebelumnya. "Saya akan sangat enjoy, tidak stres. Target saya telah tercapai," kata pebalap asal Spanyol itu.
Menteri Pemuda dan Olahraga Erick Thohir menambahkan, rekam jejak Marquez yang kerap jatuh di Mandalika justru menambah daya tarik tersendiri.
"Kadang-kadang kalau MotoGP ini yang dilihat action-nya, tapi kan kadang-kadang action itu sesuatu yang kita tidak mau bicara hal yang kurang baik. Kita tahu Marc Marquez sendiri beberapa kali jatuh di sana. Justru ini menjadi tantangan," ujar Erick.
Baca Juga: Peredaran Rokok Ilegal Naik Menjadi 6,9 Persen, Pemerintah Siapkan Regulasi Baru
"Dan saya yakin tadi disampaikan Mandalika, salah satu juga sirkuit yang tadi saya juga ketemu Valentino Rossi, dia bilang Mandalika ini bagus. Tapi cukup challenging buat para pembalap. Jadi ini memang segmen sendiri buat para pembalap," tambahnya.
MotoGP Mandalika 2025 akan menjadi seri ke-18 dari total 22 seri musim ini.
Erick menegaskan bahwa ajang ini bukan hanya tontonan olahraga, tetapi juga motor penggerak ekonomi. "Sport tourism harus ditingkatkan karena efeknya tidak hanya untuk olahraga, tapi juga ekonomi. Dana pensiun yang kita akan dorong buat atlet dan pelatih, tapi tentu ini menjadi kajian dan proses ke depan,” katanya.
Selain itu, Erick menyebut Presiden Prabowo memberikan arahan agar perhatian juga diberikan pada kesejahteraan atlet nasional, termasuk rencana penguatan dana pensiun bagi atlet dan pelatih.***
Artikel Terkait
Marc Marquez Cetak Tujuh Gelar Juara Dunia MotoGP, Ini Peringkat Terbaiknya
Ragam Fakta Menarik Marc Marquez Juara Dunia MotoGP 2025
Komentar Marc Marquez Usai Jadi Juara Dunia MotoGP 2025
MotoGP Indonesia 2025 di Sirkuit Mandalika, Warga NTB Dapat Diskon Tiket 50 Persen
Kontrak MotoGP Indonesia Aman Hingga 2031, CEO Dorna Sports Apresiasi Pemerintah
Marc Marquez Bertemu Presiden Prabowo, Janji Maksimal di MotoGP Indonesia Meski Sudah Juara