• Senin, 22 Desember 2025

Janice Tjen Runner-up SP Open 2025, Campur Aduk Antara Rasa Syukur dan Sedih Gagal Juara

Photo Author
- Senin, 15 September 2025 | 13:47 WIB
Janice Tjen gagal juara, Runner-up SP Open 2025. (Instagram @janicetjen)
Janice Tjen gagal juara, Runner-up SP Open 2025. (Instagram @janicetjen)

KONTEKS.CO.ID - Perasaan campur aduk dirasakan petenis Indonesia, Janice Tjen, setelah tampil sebagai runner-up Sao Paolo (SP) Open 2025.

Di satu sisi, ia bersyukur bisa menyelesaikan debutnya di turnamen WTA Tour dengan hasil gemilang. Namun di sisi lain, ada rasa sedih karena gagal membawa pulang gelar juara.

“Saya rasa, secara keseluruhan, ini adalah minggu yang sangat bagus bagi saya. Tentu sedikit sedih karena tidak bisa meraih kemenangan hari ini,” kata Janice, dikutip dari Diario Do Tennis pada Senin, 15 September 2025.

Baca Juga: Biodata Ahmad Assegaf, Suami Tasya Farasya yang Disebut Keturunan Nabi Muhammad SAW

Janice Tjen Kalahkan Unggulan hingga Tembus Final

Janice datang ke SP Open 2025 sebagai debutan. Sebelumnya ia lebih sering bertanding di turnamen ITF, tapi kali ini tampil penuh kejutan.

Ia berhasil menyingkirkan sejumlah unggulan, termasuk Alexandra Eala dari Filipina.

Langkah impresifnya mengantarkan Janice ke partai final sebelum akhirnya harus mengakui keunggulan petenis Prancis, Tiantsoa Rakotomanga Rajaonah, dengan skor 3-6, 4-6 di Parque Villa Lobos, Brasil, Senin 15 September 2025 dini hari WIB.

Baca Juga: Isu Perceraian Tasya Farasya dan Ahmad Assegaf, Netizen Heboh Cari Tanda-Tanda Retaknya Rumah Tangga

Banyak Pelajaran dari Final Pertama

Meski gagal juara, Janice mengaku mendapatkan banyak pengalaman berharga dari turnamen ini. Ia menilai SP Open 2025 jadi titik penting dalam perjalanan kariernya.

“Tapi, tetap saja ada banyak hal positif yang bisa saya ambil dari pengalaman ini. Saya ingin belajar dari apa yang terjadi dan melangkah maju,” ujarnya.

Puji Lawan dan Janji Bangkit

Janice juga memberi apresiasi tinggi pada lawannya, Tiantsoa. Menurutnya, pemain asal Prancis itu menunjukkan mentalitas luar biasa selama turnamen.

Baca Juga: Operasi Senyap Australia Bikin Geger, Dua Warga Ditangkap Diduga Pasok Senjata untuk KKB Papua

“Saya tidak terkejut, karena ada alasan mengapa dia bisa sampai ke final," katanya.

"Dia (Rajaonah) tertinggal 1-5 di set ketiga pada babak pertama dan berhasil membalikkan keadaan. Itu menunjukkan bahwa dia punya sesuatu yang istimewa,” terang Janice.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rat Nugra

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X