KONTEKS.CO.ID - Kacang kapri menjadi tanaman pilihan Mendel dalam penelitian pewarisan sifat. Apa alasan Gregor Mendel menggunakan tanaman kapri sebagai subjek eksperimennya?
Alasan Gregor Mendel Menggunakan Tanaman Kapri
Mendel memilih kacang kapri karena tanaman ini memiliki beberapa keunggulan.
Salah satunya adalah kemampuan kacang kapri untuk melakukan penyerbukan silang sendiri, memudahkan Mendel dalam percobaannya.
Dalam hukum pewarisan sifat oleh Mendel, terdapat contoh anak yang mewarisi rambut lurus dari kedua orang tuanya yang juga memiliki rambut lurus.
Proses pewarisan sifat ini terkait dengan oogenesis, spermatogenesis, serta Hukum Mendel I dan II.
Penggunaan Istilah monohibrid untuk menggambarkan pewarisan sifat melalui persilangan dengan satu sifat, sedangkan dihibrid adalah persilangan dengan dua sifat, dan trihibrid dengan tiga sifat.
Pewarisan sifat yang menentukan jenis kelamin tergantung pada jenis sel kromosom dan karakteristik fisiologis, anatomis, serta morfologis pada kromosom X dan Y.
Gen-gen pada kromosom X dan Y saling bertaut, dengan lebih banyak gen yang bertaut pada kromosom X.
Ini dapat mempengaruhi pertumbuhan kulit di jari-jari dan dapat menyebabkan kelainan genetik seperti albino, polidaktil, hemofilia, buta warna, kebotakan, anenamel, anodontia, dan hidrosefali.
Alasan Gregor Mendel menggunakan kacang kapri karena sifat kontrasnya yang mampu melakukan penyerbukan sendiri sebelum bunga terbuka, memungkinkan penyilangan.
Alasan lainnya termasuk kemampuan tanaman kapri untuk tumbuh tanpa perawatan khusus sehingga cepat berkembang biak.
Juga memiliki siklus hidup singkat, sehingga Mendel bisa melakukan percobaan tanpa memerlukan banyak waktu.***