nasional

Syukuran Firli Tersangka, Mantan Pimpinan KPK Ramai-ramai Cukur Gundul

Kamis, 23 November 2023 | 22:41 WIB
Mantan Ketua KPK, Abraham Samad, mencukur gundul kepalanya sebagai wujud rasa syukur status tersangka pada Ketua KPK aktif Firli Bahuri oleh Polda Metro Jaya. Foto: Tangkapan layar kompas tv

KONTEKS.CO.ID - Mantan KPK cukur gundul di depan Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jakarta. Aksi ini merespons status tersangka Firli Bahuri oleh penyidik Polda Metro Jaya atas kasus dugaan pemerasan terhadap mantan Mentan SYL.

Tidak kurang dari 57 mantan pegawai KPK yang terusir melalui asesmen Tes Wawasan Kebangsaan menyambangi Gedung Merah Putih, Kamis 23 November 2023.

Mereka yang hadir antara lain, mantan pimpinan dan pegawai KPK. Selain itu, hadir pula para aktivis antikorupsi.

Sebagai wujud rasa syukur yang tak terhingga sejumlah mantan pimpinan KPK melakukan aksi mencukur rambut hingga gundul. Sebut saja Abraham Samad (Ketua KPK), Harun Al Rasyid (Raja Operasi Tangkap Tangan/OTT), hingga Novel Baswedan (penyidik KPK).

Aksi ini terwarnai dengan desakan penangkapan terhadap ketua KPK saat ini. "Tangkap, tangkap, tangkap Pak Firli. Tangkap si Firli sekarang juga," terdengar sorak-sorak para peserta aksi dengan mengepalkan tangan ketika tiba di depan Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan.

Tampak pula di barisan peserta aksi, penyidik yang pernah menangani kasus Harun Masiku, Ronald Paul Sinyal dan eks Penyelidik KPK, Aulia Posteria.

Selain itu, hadir Ketua IM57+ Institute (organisasi eks pegawai KPK), M Praswad Nugraha; mantan Ketua Wadah Pegawai KPK, Yudi Purnomo; peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW), Diky Anandya; hingga peneliti senior Pusat Studi Konstitusi (PUSaKO) Fakultas Hukum Universitas Andalas, Feri Amsari.

Mantan KPK Cukur Gundul dan Rasa Syukur Pegiat Anti-Korupsi


Selain aksi cukur rambut sampai botak, para peserta aksi menyindir Firli Bahuri yang suka memasak nasi goreng. Mereka membawa tukang nasi goreng dan membagikan hasil masakannya secara gratis kepada peserta aksi dan setiap orang di sekitar lokasi kegiatan.

Tidak lupa, para peserta membawa nasi tumpeng sebagai simbol keberkahan atas status yang Firli Bahuri sandang.

"Pertama-tama kita bersyukur kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Sebab sudah membukakan mata kita semua sehingga kejahatan yang dibungkus oleh Firli bisa terungkap," kata Abraham Samad.

Sementara itu, Yudi Purnomo mendesak Firli untuk mundur sebagai Ketua KPK. Harapannya, marwah Komisi Pemberantasan Korupsi kembali bersih.

"Ketika pimpinan KPK menjadi tersangka yang artinya dia hari ini nonaktif, maka permasalahan KPK sedikit terselesaikan," klaimnya.

Sekadar informasi, penyidik Polda Metro Jaya resmi menetapkan Ketua KPK Firli Bahuri sebagai tersangka perkara dugaan pemerasan terhadap mantan Mentan Syahrul Yasin Limpo (SYL), pada Rabu 22 November 2023 malam.

Penyidik Polda Metro Jaya menjerat Firli Bahuri dengan pasal pemerasan, gratifikasi hingga suap. ***

Tags

Terkini