KONTEKS.CO.ID - Bagi calon mahasiswa yang masih belum mengetahui cara daftar Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah 2023 bisa mengikuti beberapa panduan dalam artikel berikut ini.
Seperti yang sudah di bahas sebelumnya, ada ketentuan dan nominal yang diberikan oleh Kemendikbudristek pada program KIP Kuliah 2023. Bantuan KIP SNPMB 2023 bisa mencapai Rp12 juta.
Sebelum mendaftar KIP Kuliah sebaiknya persiapkan beberapa dokumen persyaratan untuk mempermudah dan memperlancar saat mendaftar secara online.
Berdasarkan buku Pedoman Pendaftaran KIP Kuliah Tahun 2022, adapun syarat pendaftarannya sebagai berikut:
- Penerima program ini adalah siswa SMA/sederajat yang lulus atau akan lulus pada tahun berjalan atau telah dinyatakan lulus maksimal 2 tahun sebelumnya
- Memiliki NISN, NPSN yang valid
- memiliki NIK sesuai KTP dan KK
- Siswa memiliki potensi akademik yang baik tetapi mengalami keterbatasan ekonomi dengan bukti dokumen terlampir
- Peserta Memiliki Kartu KIP
- Berasal dari keluarga peserta Program Keluarga Harapan (PKH)
- Keluarga pemegang Kartu Keluarga Sejahtera (KKS)
- Mahasiswa dari panti sosial/panti asuhan
- Mahasiswa berasal dari keluarga yang masuk pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS)
- Penerima bantuan harus lulus seleksi penerimaan mahasiswa baru dan diterima di PTN atau PTS pada program studi dengan Akreditasi A atau B.
Apabila semua syarat di atas sudah terpenuhi, lakukan pendaftaran KIP Kuliah dengan langkah-langkah berikut.
- Buka situs web kip-kuliah.kemdikbud.go.id atau juga bisa melalui KIP Kuliah mobile apps
- Karena masih belum punya akun, maka klik Daftar Baru terlebih dahulu
- Masukkan data NIK, NPSN, NISN, dan alamat email yang aktif
- Apabila data berhasil tervalidasi, sistem KIP kuliah akan mengirimkan Nomor Pendaftaran dan Kode Akses melalui alamat email yang terdaftar
- Siswa masuk kembali di situs wes dengan memasukkan Nomor Pendaftaran dan Kode Akses
- Pilih jalur seleksi antara SNMPTN/SBMPTN/SNMPN/ SBMPN/Mandiri
- Lakukan pendaftaran hingga selesai sesuai jalur pilihan
- Pendaftar kemudian boleh melakukan verifikasi kepada perguruan tinggi sebelum diusulkan sebagai calon mahasiswa penerima program. ***