nasional

Gawat, 3 Robot Ini Bisa Singkirkan Peran Petani di Ladang

Senin, 24 Oktober 2022 | 05:01 WIB
Tiga robot diberi misi khusus di sebuah ladang di Inggris. Misinya menemukan dan mematikan gulma dengan listrik sebelum menanam benih di tanah yang disterilkan. Foto: Courtesy Small Robot Company


KONTEKS.CO.ID - Sebuah ladang di Inggris telah memperkerjakan tiga robot yang diberi misi khusus, yakni menemukan dan mematikan gulma dengan listrik sebelum menanam benih di tanah yang telah disterilkan.





Robot bernama Tom, Dick dan Harry itu dikembangkan oleh Small Robot Company. Mereka didesain untuk membersihkan lahan dari gulma yang tidak diinginkan dalam pertanian dengan bahan kimia. Sementara berat mesinnya dibuat seminimal mungkin.





CNN melaporkan, startup ini telah mengerjakan robot pembunuh gulma otonom sejak tahun 2017. Lalu April lalu meluncurkan Tom, robot komersia pertama yang sekarang beroperasi di tiga pertanian Inggris. Robot lainnya masih dalam tahap prototipe, menjalani pengujian.





Small Robot mengatakan, robot Tom dapat memindai 49 hektare (ha) sehari. Lalu mengumpulkan data yang kemudian digunakan oleh Dick, robot "pemelihara tanaman", untuk mencabut rumput liar.





Kemudian giliran robot Harry untuk menanam benih di tanah bebas gulma. "Dengan menggunakan sistem penuh, setelah dijalankan, petani dapat mengurangi biaya hingga 40% dan penggunaan bahan kimia hingga 95%," kata perusahaan, Minggu, 23 Oktober 2022.





Menurut Organisasi Pangan dan Pertanian PBB, enam juta metrik ton pestisida diperdagangkan secara global pada tahun 2018. Nilainya mencapai Rp590 triliun.





“Sistem kami memungkinkan petani untuk menyapih tanah mereka yang terkuras dan rusak dari diet bahan kimia,” kata Ben Scott-Robinson, salah satu pendiri dan CEO Small Robot.


Halaman:

Tags

Terkini