Pergi Umrah saat Daerah Dilanda Bencana
Kontroversi bermula ketika Mirwan MS memilih berangkat umrah pada Selasa, 2 Desember 2025, di tengah banjir yang melanda sejumlah wilayah Aceh, termasuk Kabupaten Aceh Selatan.
Ia bersama rombongan bertolak melalui Bandara Sultan Iskandar Muda. Sebelum keberangkatan, Mirwan sempat meninjau kawasan Trumon, salah satu lokasi terdampak banjir.
Namun keputusannya tetap membuat publik geram, mengingat situasi bencana yang membutuhkan kehadiran dan kepemimpinan langsung dari seorang bupati.
Kritik dari masyarakat, tokoh daerah, hingga pemerintah pusat membuat posisi politik Mirwan kini berada di ujung tanduk.***