KONTEKS.CO.ID - Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat resmi mengonfirmasi kabar duka meninggalnya Sampeyan Dalem Ingkang Sinuhun Kanjeng Susuhunan Pakubuwono (PB) XIII Hangabehi pada Minggu, 2 November 2025 pagi.
Keterangan resmi ini disampaikan langsung oleh Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Koes Moertiyah Wandansari, atau yang akrab disapa Gusti Moeng, selaku Pengageng Sasana Wilapa Keraton Surakarta sekaligus adik kandung almarhum.
“Inggih, benar, kakanda PB XIII sampun tilar donya enjing punika jam pitu. Beliau berpulang ing Rumah Sakit Indriati Solo Baru,” ujar Gusti Moeng saat memberi pernyataan resmi di Keraton, Minggu pagi.
Baca Juga: BMKG Angkat Bicara Soal Mikroplastik di Air Hujan Jakarta, BRIN Beberkan Fakta yang Mengejutkan!
Klarifikasi atas Kabar Hoaks Soal Wafatnya PB XIII
Sebelumnya, sempat beredar di media sosial kabar yang menyebut PB XIII telah meninggal dunia sehari sebelumnya, yakni Sabtu, 1 November 2025.
Namun, informasi tersebut dibantah pihak keluarga dan dipastikan tidak benar.
“Pihak keraton meminta masyarakat dan media menunggu pernyataan resmi agar tidak terjadi kesimpangsiuran,” tambah Gusti Moeng.
Pernyataan ini sekaligus meluruskan berbagai rumor yang beredar sejak Sabtu malam.
Kondisi Kesehatan Menurun Sebelum Wafat
PB XIII diketahui telah menjalani perawatan di Rumah Sakit Indriati Solo Baru dalam beberapa waktu terakhir karena kondisi kesehatannya menurun.
Sang raja akhirnya mengembuskan napas terakhir sekitar pukul 07.00 WIB.
Menurut keterangan Gusti Moeng, pihak keluarga masih menunggu hasil rapat internal keraton untuk menentukan lokasi persemayaman dan tata cara upacara adat yang akan digelar bagi almarhum.
Baca Juga: Lagi Viral di TikTok! 5 Museum Bandung Kekinian yang Bikin Kontenmu Auto FYP dan Edukatif Banget!
Sosok Raja PB XII yang Dikenang
PB XIII, yang lahir pada 28 Juni 1948, merupakan Susuhunan ke-12 Kasunanan Surakarta Hadiningrat.