KONTEKS.CO.ID – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika atau BMKG mengeluarkan peringatan dini terkait potensi hujan lebat yang akan terjadi di sejumlah wilayah pada periode 10–16 September 2025.
Peringatan itu dituangkan dalam surat resmi bertanggal 10 September 2025 yang ditandatangani Plt. Kepala BMKG Dwikorita Karnawati.
Disebutkan dalam surat itu wilayah yang berpotensi terdampak adalah DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
Baca Juga: Moto G 2026 Resmi: Performa Ngebut, Kamera 50MP, dan Baterai 5200 mAh untuk Sehari Penuh
Untuk wilayah DKI Jakarta, hujan lebat diperkirakan terjadi pada 10–11 September, sementara hujan dengan intensitas sedang diperkirakan turun pada 12, 15, dan 16 September.
Di Jawa Barat, potensi hujan lebat diperkirakan pada 10, 11, dan 16 September, sedangkan hujan sedang akan terjadi pada 12 September.
Adapun Jawa Tengah diprediksi mengalami hujan lebat pada 10, 11, dan 16 September, serta hujan sedang pada 14–15 September. Sementara di Jawa Timur, hujan lebat berpotensi turun pada 10 dan 15 September, dan hujan sedang pada 12 serta 14 September.
Baca Juga: Gempa M7,4 Rusia Tak Picu Tsunami di Indonesia, BMKG Imbau Masyarakat Pesisir Tetap Tenang
BMKG meminta pemerintah daerah dan masyarakat meningkatkan kewaspadaan serta menindaklanjuti peringatan dini ini dengan langkah-langkah pencegahan.
Hal itu penting guna mengurangi risiko kerugian sosial dan ekonomi akibat cuaca ekstrem.
“Dinamika atmosfer saat ini memicu potensi hujan lebat hingga sangat lebat, disertai angin kencang,” kata Dwikorita.
Baca Juga: Momen Keakraban Prabowo dan Presiden MBZ, Pelukan Hangat hingga Bisik Mesra di Abu Dhabi
“Ini yang perlu diwaspadai masyarakat maupun pemerintah daerah. Cuaca ekstrem ini dapat meningkatkan risiko banjir, longsor, maupun gelombang tinggi.”
“Ekstrem di sini intensitasnya dapat mencapai lebat, yaitu lebih dari 50 mm dalam sehari,” ucapnya.***