KONTEKS.CO.ID – Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) bukan hanya menyebabkan luka fisik yang terlihat, tetapi juga dapat mengakibatkan dampak yang serius pada kesehatan mental korban.
Trauma dan tekanan psikologis yang dihasilkan dari KDRT bisa berdampak jangka panjang dan mengganggu kualitas hidup seseorang.
Berikut adalah lima dampak negatif KDRT terhadap kesehatan mental:
1. Gangguan Kecemasan
Korban KDRT seringkali mengalami tingkat kecemasan yang tinggi. Mereka merasa takut, cemas, dan tidak aman secara konstan.
Gangguan kecemasan seperti gangguan panik, gangguan kecemasan general, atau gangguan stres pascatrauma (PTSD) seringkali timbul sebagai reaksi terhadap pengalaman traumatis yang mereka alami.
2. Depresi
KDRT dapat menyebabkan perasaan putus asa, sedih, dan kehilangan minat pada aktivitas yang sebelumnya menyenangkan.
Korban KDRT berisiko lebih tinggi mengalami depresi berat, dan ini dapat mengganggu fungsi sehari-hari mereka.
3. Penyalahgunaan Zat
Beberapa korban KDRT mungkin mencoba mengatasi tekanan dan emosi negatif dengan mengkonsumsi zat-zat terlarang atau alkohol.
Penyalahgunaan zat ini dapat memperburuk kondisi kesehatan mental mereka dan menyebabkan masalah kesehatan lainnya.
4. Gangguan Makan
Trauma dan tekanan dari KDRT dapat menyebabkan gangguan makan, seperti bulimia, anoreksia, atau binge eating. Korban KDRT mungkin menggunakan makan (atau tidak makan) sebagai cara untuk mengatasi emosi dan perasaan yang sulit.
5. Gangguan Tidur
Keseimbangan tidur yang terganggu adalah dampak lain dari KDRT terhadap kesehatan mental. Korban mungkin mengalami kesulitan tidur, seringkali terjaga di malam hari karena mimpi buruk atau kilas balik terkait trauma yang mereka alami.
Dampak-dampak negatif ini dapat menyebabkan lingkaran setan yang mempengaruhi kesehatan mental secara keseluruhan. Korban KDRT sering kali merasa terisolasi, malu, dan enggan untuk mencari bantuan.
Oleh karena itu, penting untuk mengakui pentingnya dukungan dan perawatan psikologis bagi korban KDRT.
Upaya untuk menghentikan KDRT dan memberikan pendampingan serta dukungan yang tepat bagi korban sangatlah penting.
Pendidikan tentang KDRT, kesadaran masyarakat, dan akses ke sumber daya kesehatan mental yang memadai dapat membantu mengurangi dampak negatif KDRT terhadap kesehatan mental, membantu korban untuk pulih, dan memberikan dukungan yang diperlukan untuk mengatasi trauma yang mereka alami.
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"