KONTEKS.CO.ID – Kabar duka kembali menyelimuti suporter Arema FC. Seorang Aremania meninggal dunia korban Tragedi Kanjuruhan sehingga total korban Tragedi Kanjuruhan menjadi 135 orang.
Aremania bernama Farzah Dwi Kurniawan (20) meninggal dunia setelah sebelumnya dirawat di Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang.
Korban Tragedi Kanjuruhan itu meninggal dunia pada Minggu tengah malam 23 Oktober 2022 sekitar pukul 23.00 WIB. Almarhum meninggal usai dirawat selama 23 hari.
Anwar, Tim gabungan Aremania (TGA) membenarkan meninggalnya Farzah Dwi Kurniawan itu.
“Iya, benar meninggal kemarin malam (Minggu), jam 11 lebih,” kata salah satu anggota Tim Gabungan Aremania, Anwar, Senin 24 Oktober 2022.
Dikatakan, Almarhum Farzah dirawat di RSSA sejak awal Tragedi Kanjuruhan terjadi pada Sabtu malam 1 Oktober 2022 lalu.
“Memang sejak awal sudah dirawat di RSSA,” ujarnya.
Berdasarkan data yang dihimpun, Farzah merupakan mahasiswa Fakultas Teknik Sipil di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).
Warga Jalan Sudimoro Utara RT 3/RW 17, Kelurahan Mojolangu, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang itu lahir pada 2 Februari 2002.
Sebelumnya, korban Tragedi Kanjuruhan yang meninggal dunia bernama Reivano Dwi Afriansyah (17). Almarhum meninggal dunia dalam tragedi Kanjuruhan setelah dirawat 18 hari di Rumah Sakit Saiful Anwal (RSSA) Malang, pada Jumat pagi, 21 Oktober 2022.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"