Kejari Buka Suara! Ammar Zoni Terseret Jaringan Narkoba di Rutan Salemba, Fakta Baru Bikin Geger Publik!

KONTEKS.CO.ID - Kabar keterlibatan Ammar Zoni dalam peredaran narkoba kembali mengguncang publik.

Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat akhirnya membenarkan bahwa Ammar Zoni menjadi salah satu dari enam tersangka yang terlibat dalam peredaran sabu dan tembakau sintetis dari balik Rutan Kelas I Salemba, Jakarta Pusat.

Fakta ini terungkap setelah pelimpahan tahap dua dari penyidik ke jaksa pada Rabu, 8 Oktober 2025.

Baca Juga: Kebun Binatang Ragunan Buka Malam Hari Mulai 11 Oktober, Bisa Amati Satwa Nokturnal hingga Zona Khusus Olahraga  

“Iya benar. Nama yang bersangkutan masuk dalam berkas pelimpahan tahap dua. Kasus ini melibatkan enam tersangka, salah satunya MAA alias AZ,” ujar PLT Kasi Intel Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat, Agung Ks Datun, saat dikonfirmasi Kamis 9 Oktober 2025.

Kronologi Kasus: Dari Pelimpahan Hingga Penetapan Tersangka

Jaksa Penuntut Umum menerima pelimpahan tersangka dan barang bukti dari Polsek Cempaka Putih, Polres Jakarta Pusat.

Ammar Zoni (MAA alias AZ) disebut berperan mengatur aliran distribusi narkoba ke dalam rutan.

Baca Juga: Tak Perlu Tambahan Wamen, Menkeu Purbaya Bakal Urus Langsung Soal Pajak dan Bea Cukai

Barang haram tersebut diperoleh dari seseorang di luar rutan, lalu diedarkan ke sesama napi melalui jaringan internal.

“Dari hasil penyidikan, diketahui narkotika tersebut berasal dari luar rutan dan masuk melalui perantara. Tersangka MAA alias AZ berperan dalam distribusi ke napi lain,” jelas Agung.

Modus Peredaran Narkoba: Tersusun Rapi

Modus jaringan ini cukup canggih.

Baca Juga: Fundamental Solid, BRI Raih Empat Penghargaan dalam Ajang Indeks52

Barang dikirim dari luar rutan, kemudian disebarkan lewat jalur komunikasi napi.

Ammar diduga menjadi koordinator internal, mengatur siapa yang menerima barang dan memastikan transaksi berjalan mulus di dalam lingkungan Salemba.