Revitalisasi juga mencakup rehabilitasi mangrove, pembangunan sekolah kelautan, rumah sakit nelayan, hingga jalur pesawat kecil untuk layanan medis dan patroli pesisir.
Baca Juga: Kapolri Tunjuk Kapolresta Cilacap Kombes Ruruh Wicaksono Jadi Ajudan Wapres Gibran
Proyeksi Dampak Ekonomi dan Lingkungan
Melalui proyek ini, KKP menargetkan peningkatan produktivitas tambak dari 0,6 ton menjadi 144 ton per hektare per tahun.
Volume produksi ditaksir mencapai 1,18 juta ton, dengan nilai ekonomi sekitar Rp30,65 triliun dan potensi penciptaan lebih dari 119 ribu lapangan kerja.
Selain tambak di Pantura, Dedi juga berkomitmen membenahi keramba-keramba di Waduk Jatiluhur, Cirata, dan Saguling, serta mengatasi persoalan eceng gondok dan pencemaran merkuri.
Baca Juga: Garuda Indonesia Hentikan Sementara Penerbangan ke Qatar, Gara-Gara Konflik Timur Tengah Memanas
"Jika garis pantai tertata, sungai bersih, dan laut terjaga, saya yakin Indonesia Maju bisa kita wujudkan," ujar Dedi.***