KONTEKS.CO.ID - Menjelang akhir tahun 2023, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) akan resmi membubarkan 7 perusahaan pelat merah yang rencananya dilaksanakan pada Jumat, 29 Desember 2023.

Penjelasan itu akan disampaikan oleh PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA) sebagai bagian dari Holding BUMN Danareksa yang diberikan mandat untuk berperan sebagai pengelola aktif atas sejumlah perusahaan milik negara.

"Berdasarkan hasil kajian dan segala upaya yang telah dilakukan, disimpulkan bahwa terdapat 7 BUMN yang akan dibubarkan," tulis undangan tersebut pada Kamis 28 Desember 2023.

Dikutip berbagai sumber, ketujuh perusahaan pelat merah yang akan dibubarkan Kementerian BUMN adalah:

1. PT Merpati Nusantara Airlines (Persero)
2. PT Industri Gelas (Persero)
3. PT Kertas Kraft Aceh (Persero)
4. PT Industri Sandang Nusantara (Persero)
5. PT Kertas Leces (Persero)
6. PT Pembiayaan Armada Niaga Nasional (Persero)
7. PT Istaka Karya (Persero)

[irp posts="211807" ]

Beberapa waktu lalu Menteri BUMN Erick Thohir memutuskan untuk membubarkan tiga perusahaan milik negara.

Ketiga perusahaan tersebut adalah PT Kertas Kraft Aceh (Persero), PT Industri Gelas (Persero) atau Iglas dan PT Industri Sandang Nusantara (Persero).

Selain ketiga badan usaha tersebut, Kementerian BUMN berencana bakal menutup 4 perusahaan pelat merah lainnya.

Adapun 4 perusahaan BUMN lain yang akan dibubarkan Kementerian BUMN antara lain Merpati Nusantara Airlines, Istaka Karya, PT Kertas Leces dan PT Pembiayaan Armada Niaga Nasional (PANN).

"Jadi yang 4 BUMN lainnya pada intinya masih ada proses, apalagi seperti Istaka Karya dan Merpati Nusantara Airlines itu terdapat homologasi. Sedangkan dua BUMN lainnya hanya proses administrasi seperti tiga BUMN yang sudah dibubarkan," kata Erick.***