KONTEKS.CO.ID – Perdana Menteri Anwar Ibrahim mengumumkan hasil reshuffle kabinet Malaysia pada Selasa, 12 Desember 2023.
Dalam resuffle kali ini, susunan kabinet baru mengalami perubahan di beberapa jabatan menteri.
PM Anwar memecah dua kementerian menjadi empat kementerian baru.
Di antaranya Kementerian Sumber Daya Alam, Lingkungan Hidup dan Perubahan Iklim.
Lembaga negara itu kini menjadi dua yakni Kementerian Transisi Energi dan Utilitas Umum, serta Kementerian Sumber Daya Alam dan Keberlanjutan.
Datuk Seri Fadillah Yusof yang merupakan Wakil Perdana Menteri akan memimpin Kementerian Transisi Energi dan Utilitas Umum.
Sementara wakilnya adalah Akmal Nasrullah Mohd Nasir yang sebelumnya mernjabat Menteri Pembangunan Daerah.
Kementerian Sumber Daya Alam dan Keberlanjutan akan dipimpin oleh Nik Nazmi Nik Ahmad dan wakilnya adalah Datuk Seri Huang Tiong Sii.
Nik merupakan mantan Menteri Sumber Daya Alam, Lingkungan Hidup dan Perubahan Iklim. Huang sendiri merupakan mantan wakilnya.
Kementerian Komunikasi dan Digital juga telah menjadi dua portofolio baru.
Keduanya yakni Kementerian Digital dan Kementerian Komunikasi.
Menteri Digital yang baru adalah Gobind Singh Deo dan wakilnya adalah Datuk Ugak Kumbong, yang sebelumnya adalah wakil menteri di Departemen Perdana Menteri (Urusan Sabah, Sarawak, dan fungsi khusus).
Fahmi Fadzil menjadi Menteri Komunikasi dan wakilnya adalah Teo Nie Ching.
Kementerian Komunikasi dan Digital sebelumnya dipimpin oleh Fahmi dan wakilnya adalah Teo.
Pelantikan dan pengambilan sumpah para menteri Malaysia hasil reshuffle akan digelar Selasa, 12 Desember 2023 pukul 14.30 waktu setempat.
Selain itu, para anggota kabinet baru juga akan diberikan surat pengangkatan masing-masing pada upacara tersebut.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"