• Senin, 22 Desember 2025

Mitos Menutup Aplikasi di Background iPhone dan Android Bisa Mendongkrak Kinerja HP, Cek Faktanya di Sini

Photo Author
- Jumat, 23 Februari 2024 | 23:15 WIB
Mengatasi Mitos Tentang Menutup Aplikasi di Background di iPhone dan Android Dapat Meningkatkan Kinerja Perangkat dan Menghemat Baterai (Sumber: Freepik/freepik)
Mengatasi Mitos Tentang Menutup Aplikasi di Background di iPhone dan Android Dapat Meningkatkan Kinerja Perangkat dan Menghemat Baterai (Sumber: Freepik/freepik)

KONTEKS.CO.ID - Ada kepercayaan umum bahwa menutup aplikasi yang berjalan di latar belakang pada iPhone atau Android dapat menguntungkan. Yakni, meningkatkan kinerja perangkat (HP) dan menghemat baterai.

Namun, VP Software Engineering Apple, Craig Federighi, pada 2016 pernah mengungkapkan, tindakan, tersebut sebenarnya tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap keawetan baterai.

Menutup aplikasi di latar belakang sebenarnya hanya membuat perangkat bekerja lebih keras. Karena harus memproses puluhan hingga ratusan jendela aplikasi individual saat terbuka kembali.

Pada tingkat teknis, aplikasi di background sebenarnya berada dalam mode 'hibernasi' dalam RAM atau bahkan tidak berjalan sama sekali. Lalu sistem hanya menampilkannya sebagai riwayat untuk konsistensi.

Aplikasi yang Memengaruhi Masa Pakai Baterai


Hanya aplikasi yang benar-benar menjalankan operasi di latar belakang, seperti navigasi GPS atau aplikasi pemutar musik, yang dapat berdampak signifikan pada masa pakai baterai.

Jadi, menutup aplikasi yang berjalan di latar belakang tidak akan berdampak pada penghematan baterai, kecuali untuk aplikasi-aplikasi tersebut.

Menutup aplikasi di background sebaiknya hanya dilakukan saat diperlukan, seperti saat aplikasi mengalami gangguan atau hang. Ini dapat dilakukan dengan melakukan hard reset pada perangkat.

Mitos yang Sama Berlaku untuk Perangkat Android


Tidak hanya pada iPhone, mitos yang sama juga berlaku untuk perangkat Android. Menutup aplikasi yang berjalan di latar belakang pada HP Android juga dapat menghabiskan lebih banyak daya baterai daripada membiarkannya terbuka.

Mematikan dan menginisialisasi aplikasi justru membutuhkan lebih banyak energi.

Secara umum, menutup aplikasi yang berjalan di background tidak memberikan manfaat yang signifikan dalam meningkatkan kinerja perangkat atau menghemat daya baterai.

Sebaliknya, hal tersebut bahkan dapat memakan lebih banyak energi. Oleh karena itu, sebaiknya biarkan sistem operasi perangkat Anda mengelola aplikasi di background secara

Mengetahui fakta bahwa menutup aplikasi di background tidak signifikan meningkatkan kinerja perangkat atau menghemat baterai dapat membantu pengguna memahami cara terbaik untuk mengelola aplikasi di perangkat mereka.

Sebagai gantinya, membiarkan sistem operasi mengelola RAM secara efisien dapat membantu memaksimalkan kinerja perangkat dan memperpanjang masa pakai baterai.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Anis Mutmainah

Tags

Terkini

X