• Minggu, 21 Desember 2025

Sepekan Ini Google PHK 1.000 Karyawan, Fokus YouTube dan Google Assistant

Photo Author
- Sabtu, 20 Januari 2024 | 10:50 WIB
Google Lakukan PHK Terhadap 1.000 Karyawan dalam Sepekan Terakhir: Fokus pada YouTube dan Divisi Google Assistant (Sumber: Pexels/Freestocks.org)
Google Lakukan PHK Terhadap 1.000 Karyawan dalam Sepekan Terakhir: Fokus pada YouTube dan Divisi Google Assistant (Sumber: Pexels/Freestocks.org)

KONTEKS.CO.ID - Google telah melanjutkan serangkaian pemutusan hubungan kerja (PHK) dengan melakukan pemecatan terhadap  karyawan di divisi YouTube pada Rabu 17 Januari 2024.

Langkah ini terjadi setelah pekan sebelumnya ada ratusan pegawai di divisi Google Assistant yang berfokus pada suara, augmented reality, dan tim engineer pusat juga diputus hubungan kerjanya (PHK).

Dalam waktu seminggu terakhir, lebih dari 1.000 karyawan Google telah kehilangan pekerjaan.

Raksasa teknologi ini memberitahu karyawan di divisi YouTube dan tim manajemen pembuat konten bahwa posisi mereka telah dieliminasi. Iniformasi ini dilaporkan oleh The New York Times berdasarkan email yang diterima oleh pegawai.

Total karyawan YouTube pada Selasa, 16 Januari 2024 mencapai 7.173 orang.

Chief Business Officer YouTube, Mary Ellen Coe, menyampaikan keputusan sulit tersebut dalam catatan kepada karyawan.

"Kami mengambil keputusan untuk menghilangkan beberapa peran dan mengucapkan selamat tinggal kepada beberapa rekan tim kami," ujarnya.

Dia menambahkan kalau manajemen akan memberi tahu mereka yang terkena PHK di Amerika dan kawasan Asia-Pasifik.

YouTube, platform berbagi video milik Google, menghadapi tantangan pulih sepenuhnya dari perlambatan periklanan pada tahun lalu dan bersaing ketat dengan platform lain seperti TikTok.

Upaya Google untuk memangkas biaya dan birokrasi sudah berlangsung lebih dari setahun.

Raksasa teknologi ini meluncurkan PHK besar-besaran tahun lalu dan pada awal 2024, lebih dari seribu pekerjaan dipecat dari divisi engineer inti, Google Assistant, dan proyek-proyek yang melibatkan augmented reality.

Andrea Faville, Kepala Komunikasi Korporat YouTube, mengatakan dalam pernyataan pers bahwa keputusan ini merupakan bagian dari investasi yang bertanggung jawab pada prioritas terbesar perusahaan dan peluang signifikan di masa depan.

Faville juga mencatat bahwa berbagai tim di Google telah melakukan PHK dan reorganisasi sepanjang paruh kedua tahun 2023, dan beberapa tim masih terus melakukan perubahan organisasi, termasuk penghapusan peran secara global.

Munculnya serangkaian PHK di berbagai divisi Google menunjukkan fokus perusahaan untuk mengevaluasi dan menyesuaikan diri dengan perubahan industri, serta mempertahankan efisiensi dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Anis Mutmainah

Tags

Terkini

X