• Senin, 22 Desember 2025

Sci-Fi Menjadi Kenyataan: Senjata Laser Rusia Berhasil Diuji dalam Pertempuran

Photo Author
- Senin, 25 September 2023 | 07:32 WIB
Rusia menguji senjata laser mutakhirnya di Ukraina. Foto: Tangkapan Layar YouTube/Russian Defence Ministry/Sputnik
Rusia menguji senjata laser mutakhirnya di Ukraina. Foto: Tangkapan Layar YouTube/Russian Defence Ministry/Sputnik

KONTEKS.CO.ID - Senjata laser Rusia bakal jadi momok menakutkan. Moskow sedang menguji senjata laser mutakhirnya di Ukraina. Apa yang terungkap tentang senjata tersebut berdasarkan prinsip fisik baru?

Saat berpidato di Forum Ekonomi Timur awal bulan ini, Presiden Rusia Vladimir Putin mengumumkan bahwa Rusia sedang mengembangkan senjata berdasarkan prinsip-prinsip fisik baru. Ini akan menjamin keamanan negara mana pun dalam perspektif sejarah.

Meskipun Putin tidak menguraikan model senjata inovatif apa yang termaksud, pengamat militer Rusia berpendapat pernyataan Putin lebih cenderung mengacu pada laser dan senjata berbasis fisika berenergi tinggi lainnya.

Memang benar, pada 1 Maret 2018, Putin menyebut senjata laser Rusia untuk pertahanan udara dan perang anti-satelit, Peresvet, dalam pidatonya di Majelis Federal.

Peresvet, yang namanya terambil dari nama seorang biksu pejuang Ortodoks abad pertengahan Alexander Peresvet, memasuki tugas tempur eksperimental di Angkatan Bersenjata Rusia pada bulan Desember 2018.

Pada bulan Februari 2019, ia mengumumkan bahwa instalasi laser telah mengonfirmasi karakteristik uniknya bersama rudal hipersonik Kinzhal.

Pada Mei 2022, senjata laser Rusia lainnya, "Zadira" ("Bully" atau "Badass") juga terkerahkan selama konflik Ukraina untuk menembak jatuh drone Ukraina.

“Ya, sampel pertama sudah kami gunakan,” kata Wakil Perdana Menteri Yuri Borisov kepada stasiun televisi Rusia. “Fisikawan kami telah mengembangkan dan kini memproduksi sistem laser secara massal.”

Zadira mulai publik kenal pada forum teknis militer internasional ARMY-2017. Pada saat itu, Kementerian Pertahanan Rusia dan Perusahaan Kesatuan Negara Federal "Pusat Nuklir Federal Rusia" menandatangani kontrak untuk melaksanakan pekerjaan pengembangan (R&D) pada apa yang disebut "Zadira-16".

Senjata Laser Rusia, Apa Itu Peresvet?


Meskipun informasi dan karakteristik teknis senjata laser Rusia masih rahasiakan, Peresvet merupakan platform laser strategis yang terancang untuk melumpuhkan pesawat ruang angkasa musuh pada ketinggian hingga 1.500 kilometer (km).

Namun, laser dengan kekuatan yang cukup untuk membutakan satelit juga harus mampu mengenai pesawat di atmosfer, menurut pengamat militer internasional.

Para pejabat yakin hal itu juga dapat "membakar" peralatan pesawat pengintai dan drone. Dengan beberapa modifikasi, bahkan menghancurkannya secara fisik dalam jarak dekat.

Para ahli juga mengindikasikan bahwa Peresvet digunakan untuk menyamarkan posisi peluncuran rudal balistik antarbenua RS-24 Yars.

“Secara obyektif, hanya satu kompleks laser, Peresvet, yang beroperasi dan bertugas tempur,” kata Yuri Knutov, sejarawan militer dan humas, Direktur Museum Angkatan Pertahanan Udara kepada Sputnik.

“Ini adalah laser yang cukup besar. Karakteristiknya tidak mereka ungkap. Kita hanya dapat berasumsi, berdasarkan ukurannya, bahwa laser ini mampu membutakan satelit dan memengaruhi kendaraan udara tak berawak dan rudal jelajah. Dan bahkan, mungkin, pada pesawat terbang dan helikopter. Bagaimanapun, kompleks laser ini adalah bagian dari kompleks darat bergerak yang merupakan bagian dari kekuatan rudal strategis," papar Yuri Knutov.

Pada bulan Desember 2020, Jenderal Sergei Karakaev, Komandan Pasukan Rudal Strategis, mengatakan, Peresvet telah diuji. Ini untuk melindungi sistem darat bergerak di rute patroli tempur mereka.

Senjata laser tersebut tidak memungkinkan satelit pengintai untuk menentukan koordinat dari sistem rudal balistik bergerak Rusia yang bertugas tempur. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Iqbal Marsya

Tags

Terkini

X