• Senin, 22 Desember 2025

29 Ton Garam Ditabur BMKG di Langit Bali Selama Gelaran KTT G20

Photo Author
- Rabu, 16 November 2022 | 12:31 WIB
Modifikasi cuaca di Bali oleh BMKG, BRIN, TNI AU, Kementerian Perhubungan dan PUPR.
Modifikasi cuaca di Bali oleh BMKG, BRIN, TNI AU, Kementerian Perhubungan dan PUPR.


KONTEKS.CO.ID - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mendukung penuh gelaran Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 Bali melalui pelaksanaan operasi teknologi modifikasi cuaca (TMC). Demi menghalau cuaca ekstrem pada KTT G20, sebanyak 29 ton garam ditabur di langit Bali.





Operasi TMC ini bekerja sama dengan BRIN, TNI AU, Kementerian Perhubungan, serta  Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Dan ini telah dilakukan sejak 10 November 2022.





Tercatat, sedikitnya 28 sorti dengan total bahan semai sebanyak 29 ton NaCl atau garam telah ditabur di langit Bali oleh Pesawat Cassa 212 dan CN 295 dalam operasi TMC hingga tanggal 16 November 2022.









-
Posko Operasi Teknologi Modifikasi Cuaca saat penyelengaraan KTT G20 Bali. (Dok: BMKG)




Penyemaian material TMC tersebut bertujuan untuk mengalihkan potensi awan hujan dari lokasi penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi G20 Bali.





Kegiatan TMC yang dikoordinatori oleh Kementeriaan Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi ini dikendalikan dari 2 (dua) posko yang berlokasi di Lombok, Nusa Tenggara Barat dan Banyuwangi, Jawa Timur.





"TMC ini bagian dari skenario mitigasi cuaca yang dipersiapkan untuk mengantisipasi cuaca ekstrem agar gelaran KTT G20 di Bali berjalan dengan lancar dan sukses, serta semua kepala negara dan delegasi dapat melaksanakan pertemuan dengan aman dan nyaman," ungkap Kepala BMKG Dwikorita Karnawati di Bali, Rabu, 16 November 2022. 


Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Eko Priliawito

Tags

Terkini

X