daerah

Rempang Kembali Memanas, Warga Masih Menolak PSN Milik Tomy Winata

Sabtu, 21 Desember 2024 | 12:17 WIB
Demo warga tolak relokasi dari Pulau Rempang (Dok Transkepri)

KONTEKS.CO.ID - Ketegangan kembali terjadi di lokasi proyek Rempang Eco City, Kepulauan Riau, akibat bentrok warga dan pekerja PT Makmur Elok Graha (MEG) pada Selasa, 17 Desember 2024.

 

Keributan terjadi saat seorang pekerja PT MEG mencopot spanduk penolakan proyek strategis nasional (PSN) Rempang Eco City. Dipastikan bahwa spanduk tersebut dipasang oleh masyarakat.

 

Warga yang mengetahui hal itu kemudian tidak terima. Mereka mendatangi lokasi proyek dan mendesak karyawan PT MEG untuk kembali memasang spanduk tersebut.

Baca Juga: Maladministrasi Pengembangan Kawasan Rempang Eco City

Akibatnya adu mulut tidak dapat dihindari dan kericuhan terjadi. Setidaknya ada enam warga dilaporkan terluka dan satu pekerja PT MEG yang dilarikan ke rumah sakit.

 

Terkait dengan kejadian ini, masyarakat mendesak kepada pihak berwajib untuk menyelidiki dan menyidik tuntas bentrokan yang terjadi di Desa Sembulang Hulu, Pulau Rempang.

 

Saat mengunjungi Kampung Sembalun Hulu, Pulau Rempang, Kapolres Barelang Kombes Heribertus Ompusunggu menyampaikan, mendukung masyarakat untuk mengungkap masalah ini.

Baca Juga: Soal Investasi PSN di Pulau Rempang, Ini Dampak Positif dan Negatifnya

“Kami dukung masyarakat untuk lidik dan sidik tuntas kejadian tersebut,” kata Kombes Heribertus Ompusunggu di Batam pada Jumat, 20 Desember 2024.

 

Halaman:

Tags

Terkini