KONTEKS.CO.ID - Pihak kepolisian mulai menerapkan rekayasa lalu lintas dengan sistem contraflow satu jalur di Tol Jakarta-Cikampek dari KM 55-65.
Namun, penerapan contraflow di Tol Jakarta-Cikampek bersifat situasional sesuai diskresi pihak kepolisian.
Mengutip keterangan unggahan akun Instagram resmi @Korlantaspolri.ntmc, sistem contraflow satu jalur di Tol Jakarta-Cikampek mulai dilaksanakan pada pukul 09.40 WIB.
Baca Juga: Cek Waktu Diskon 10 Persen Tarif Tol Trans Jawa Selama Nataru 2025
"Sabtu, 21 Desember 2024 Pukul 09.40 WIB diberlakukan sistem Contraflow 1 lajur tol Jakarta-Cikampek dari KM 55 s.d KM 65," tulis keterangan unggahan, Sabtu 21 Desember 2024.
Sementara itu, kepadatan arus lalu lintas di jalan Tol Jakarta-Cikampek sudah terjadi sejak Jumat 20 Desember 2024 malam hingga Sabtu pagi.
Kendaraan yang melintas di jalan tol itu didominasi kendaraan pribadi.
Tingginya volume lalu lintas di jalan tol itu juga berdampak terhadap kepadatan di rest area jalan tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek.
Baca Juga: Dugaan Pemerasan Penonton DWP 2024, 18 Oknum Polri Diamankan Propam
Sementara, memasuki musim libur Natal dan Tahun Baru, PT Jasamarga mencatat terjadinya lonjakan kendaraan yang melintasi jalan Tol Jakarta-Cikampek.
"Terpantau volume lalu lintas kendaraan arah Cikampek pada ruas Jalan Tol Jakarta–Cikampek mulai meningkat," kata VP Corporate Secretary and Legal PT Jasamarga Transjawa Tol, Ria Marlinda.
Kondisi itu terlihat dari meningkatnya volume lalu lintas kendaraan di Gerbang Tol Cikampek Utama pada Rabu 18 Desember 2024 hingga Kamis 18 Desember 2024.
Jasamarga mengimbau seluruh pengguna jalan mengantisipasi perjalanan dengan memastikan kendaraan dalam keadaan prima.