daerah

Bobby Prediksi Kerugian Banjir Bandang dan Longsor di Sumut Capai Rp9,98 Triliun, Ini Rinciannya

Senin, 8 Desember 2025 | 11:32 WIB
Gubernur Sumut, Bobby Nasution soal nilai kerugian banjir bandang dan tanah longsor (Dok: Diskominfo Sumut)

KONTEKS.CO.ID - Gubernur Sumatra Utara (Sumut), Bobby Nasution memprediksi kerugian yang timbul akibat banjir bandang dan longsor di seluruh wilayahnya mencapai angka Rp9,98 triliun.

Dia menyebut, nilai tersebut merupakan total kerusakan secara keseluruhan di Sumut.

"Kami dari pemprov akan berupaya penuh terus mempercepat penanganan bencana di Provinsi Sumut," kata Bobby kepada wartawan, Senin 8 Desember 2025.

Baca Juga: CGV Tanam 2.857 Mangrove di Karawang, Bentengi Pesisir dari Abrasi dan Banjir Rob

Menantu Presiden RI ke-7, Joko Widodo itu merinci, sektor yang mengalami kerugian yakni, sektor infrastruktur antara lain, jalan nasional 23 ruas dan 3 unit jembatan nasional, 25 ruas jalan dan 5 unit jembatan provinsi.

"Kemudian sektor pertanian antara lain 4.359 m saluran irigasi, 26 titik tanggul, 38.878 hektare lahan pertanian, puso 5.750 hektare," ujarnya.

Kemudian, sektor perkebunan 28.328 hektare, peternakan 161.949 ekor.

Di sektor pendidikan, kurang lebih 397 sekolah yang terdiri dari SMA, SMK, SLB, SD, dan SMP.

Baca Juga: Stafsus Ungkap Alasan Presiden Prabowo Cicipi Makanan Pengungsi di Aceh

Lalu, sektor kesehatan ada 18 unit rumah sakit, 25 unit puskesmas, 19 unit puskesmas pembantu, dan 9 unit polindes.

"Untuk sektor perumahan ada kurang lebih 99.169 unit rumah yang terkena dampak," sebutnya.

Rumah ibadah yang terdampak mencapai 131 rumah unit.

Kekinian, kata dia, sebanyak 420.631 KK dan 1.578.014 jiwa terdampak bencana dengan jumlah pengungsi 10.902 KK dan 45.032 jiwa.

Kemudian, korban meninggal dunia mencapai 330 jiwa, 650 jiwa luka luka, dan masih hilang 136 jiwa.

Halaman:

Tags

Terkini