daerah

Heboh Bola Api di Langit Cirebon, BMKG Pastikan Meteor Besar Jatuh ke Laut Jawa: Itu Bukan Bencana

Senin, 6 Oktober 2025 | 16:31 WIB
BMKG sebut fenomena bola api di Cirebon hanyalah meteor. (BMKG/Foto X)

 

 

KONTEKS.CO.ID - Bayangkan, jika anda sedang santai di rumah Minggu malam, tiba-tiba langit Cirebon meledak dengan cahaya terang menyilaukan dan suara dentuman menggelegar seperti bom.

Itulah yang dialami warga Jawa Barat pada Minggu, 5 Oktober 2025 sekitar pukul 18.35 WIB.

Video amatir langsung viral di media sosial, memperlihatkan bola api meluncur deras dari langit, bahkan ada rekaman kobaran api di pinggir Tol Ciperna.

Panik campur penasaran, netizen ramai-ramai share foto dan video di media sosial, "Ini meteor atau UFO?"

Baca Juga: Tak Perlu Panik, Kemkomdigi Pastikan Ponsel Bekas Tidak Harus Balik Nama

Fenomena ini cepat banget menyebar. Rekaman CCTV pukul 18.35 WIB jadi bukti kuat, ditambah kesaksian warga yang mendengar gemuruh di Kuningan dan Cirebon.

Bahkan, BMKG Cirebon catat getaran pukul 18.39 WIB. Hebohnya, ini bukan hoax.

Karena Profesor Riset Astronomi BRIN, Thomas Djamaluddin, langsung konfirmasi setelah cek data.

Analisis BRIN: Meteor Besar Masuk Atmosfer, Jatuh di Laut

Awalnya, Thomas bilang info kurang lengkap buat simpulin, tapi dua jam kemudian, ia yakin 100 persen.

"Saya menyimpulkan itu adalah meteor cukup besar yang melintas memasuki wilayah Kuningan, Kabupaten Cirebon dari arah barat daya sekitar pukul 18.35 -18.39 WIB," ujarnya tegas.

Dasarnya? Kesaksian warga soal bola api dan dentuman, plus deteksi getaran BMKG. Dentuman itu muncul saat meteor masuk lapisan atmosfer rendah, ciptakan gelombang kejut seperti ledakan sonik.

Baca Juga: Cek Relaksasi Pajak Kendaraan Bermotor Diperpanjang hingga 2025: Bebas Denda dan Diskon Menggiurkan!

Halaman:

Tags

Terkini