KONTEKS.CO.ID - Gunung Lewotobi Laki-laki kembali memuntahkan abu vukanik pada Senin, 18 Agustus 2025 sore tadi sekitar pukul 17.12 Wita. Ketinggian letusan itu mencapai 6.000 meter di atas puncak atau 6 km.
“Telah terjadi erupsi G. Lewotobi Laki-laki, Nusa Tenggara Timur pada tanggal 18 Agustus 2025 pukul 17:12 Wita dengan tinggi kolom abu teramati ± 6.000 m di atas puncak (± 7.584 m di atas permukaan laut),” lapor petugas Pos Pengamatan Gunung Api, Herman Yosef S Mboro.
Baca Juga: Darurat Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki: Warga Enam Desa Flores Timur Diminta Segera Mengungsi
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan, kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat dan barat laut.
Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 47.3 mm dan durasi sementara ini ± 4 menit 5 detik.
Gunung Lewotobi Laki-laki saat ini masih pada Status Level IV (Awas) dengan rekomendasi masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki dan pengunjung/wisatawan tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 6 Km dan Sektoral Barat Daya - Timur laut 7 Km dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.
Baca Juga: Status Gunung Lewotobi Laki-Laki Naik Level Jadi Awas, Muntahan Abu Vulkanik Nyaris 1 Km
Herman mengimbau masyarakat yang tinggal di sekitar Gunung Lewotobi Laki-Laki mewaspadai potensi banjir lahar hujan pada sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Lewotobi Laki-Laki manakala turun hujan dengan intensitas tinggi.
“Masyarakat yang terdampak hujan abu Gunung Lewotobi Laki-laki diimbau agar memakai masker atau penutup hidung-mulut untuk menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernapasan,” tandasnya.***