BNPB Imbau Pencegahan dan Pengawasan
Menyikapi serangkaian kejadian tersebut, BNPB mengimbau masyarakat dan pemerintah daerah untuk meningkatkan upaya pencegahan karhutla, seperti:
- Tidak membuka lahan dengan cara membakar,
- Tidak membakar sampah sembarangan,
- Tidak membuang puntung rokok di area terbuka,
- Segera memadamkan titik api kecil agar tidak meluas.
Selain itu, BNPB menekankan pentingnya deteksi dini dan patroli rutin di wilayah rawan karhutla, termasuk optimalisasi menara pengawas, pos jaga, dan pemantauan informasi cuaca secara berkala.
BNPB juga mengingatkan bahwa bencana lain seperti banjir, banjir bandang, dan tanah longsor masih terjadi di wilayah berbeda, yang dipengaruhi oleh anomali cuaca.
Baca Juga: Hasil Autopsi Kedua di Brasil, Juliana Marins Meninggal Dunia 15 Menit Usai Jatuh
Kondisi ini ditandai dengan perubahan suhu ekstrem, curah hujan tidak menentu, serta kekeringan yang berkepanjangan.
“Bencana adalah urusan bersama. Oleh karena itu, konsolidasi dan koordinasi seluruh pihak sangat penting, mulai dari pencegahan, penanganan darurat, hingga pemulihan,” ujar Abdul Muhari, Ph.D., Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB.
Ikuti informasi resmi kebencanaan melalui kanal resmi BNPB:
- Instagram: @bnpb_indonesia
- Twitter/X: @BNPB_Indonesia
- YouTube: BNPB Indonesia
- Website: www.bnpb.go.id.***