KONTEKS.CO.ID - Hujan deras melanda wilayah Bekasi selepas magrib di saat banjir yang terjadi sejak Selasa 4 Maret 2025 dini hari masih belum surut.
Kondisi tersebut dikhawatirkan semakin menambah buruk banjir di Bekasi.
Berdasarkan data milik Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pada hari ini, banyak wilayah di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi yang terendam banjir.
Baca Juga: Jabodetabek Banjir Parah, Pakar BMKG Salahkan Puncak Bogor
BNPB mencatat korban terdampak banjir di Jakarta sebanyak 485 keluarga (1.446 orang). Sebanyak 224 unit rumah di Kelurahan Rawajati, Jakarta Selatan, terkena banjir dengan ketinggian 50 centimeter hingga 1,5 meter.
Untuk wilayah Bogor, Jawa Barat, ada sebanyak 381 keluarga atau 1.399 orang yang terdampak banjir. Sebanyak 346 orang di antaranya harus mengungsi.
Dari wilayah Bogor juga dilaporkan ada satu warga dinyatakan hilang terseret banjir. Korban dalam proses pencarian sejak Senin petang.
Di Kota Depok, Jawa Barat, banjir melanda 19 lokasi. Di antaranya di bantaran Kali Cabang Timur, luapan Kali Cabang Barat Mampang, luapan Situ Pengarengan, belakang Depok Town Square (Detos).
Lalu Perumahan Mutiara Depok, Perumahan PGRI Pasir Putih, Perumahan Taman Duta, Bukit Cengkeh, Rini Jaya Pondok Jaya, dan Jalan Raya Juanda.
Lokasi Banjir di Kota dan Kabupaten Bekasi
Banjir parah melanda Kota Bekasi. Ada tujuh kecamatan yang terdampak, mulai dari Kecamatan Bekasi Timur, Bekasi Utara, Bekasi Selatan, Medan Satria, Jatiasih, Pondok Gede, hingga Rawalumbu.
Di Kabupaten Bekasi, banjir merendam enam kecamatan. Yaitu, mulai dari Kecamatan Cibarusah, Serang Baru, Setu, Cikarang Utara, Cibitung sampai Kecamatan Tambun Utara.
Wilayah Kabupaten Tangerang tak luput dari terjangan air bah. Banjir merendam enam kecamatan, yaitu Kecamatan Pagedangan, Teluk Naga, Legok, Tigaraksa, Panongan, dan Jambe.