KONTEKS.CO.ID - Heboh PSM bermain dengan 12 pemain dalam pertandingan melawan Barito Putera akhirnya memantik dikeluarkannya pernyataan resmi.
Kejadian ini berlangsung pada menit-menit terakhir dalam lanjutan Liga 1, akhir pekan kemarin.
Dalam momen tambahan waktu itu PSM ternyata bermain dengan 12 orang, setelah pemain yang diganti ternyata masuk lagi dan dibiarkan wasit.
Baca Juga: Hasil Piala Teluk Arab Saudi Vs Bahrain 2-3, Indonesia Patut Waspada
Situasi ini memunculkan kericuhan di akhir pertandingan. Skuad Barito Putera protes dengan adanya pemain ke-12.
Hingga saat ini LIB selaku operator kompetisi belum memberi penjelasan resmi, begitu pula dengan Komisi Disiplin PSSI.
Pernyataan Resmi dari PSM
PSM pada Senin hari ini memberi pernyataan resmi, demi menghindari tuduhan sengaja bermain dengan 12 pemain.
Berikut pernyataan resminya:
PSM melakukan pergantian 3 pemain secara bersamaan di 1 menit terakhir pertandingan, tepatnya di menit 90+7. Pergantian pemain ini memanfaatkan slot pergantian yang terakhir.
Kemudian prosedur selanjutnya adalah menyerahkan form pergantian pemain kepada wasit cadangan. Setelah form pergantian pemain diserahkan, wasit cadangan kemudian juga mengecek keabsahan tiga pemain tersebut dan dinyatakan sah untuk bermain.
Baca Juga: Pelatih Filipina Ungkap Kunci Kemenangan atas Indonesia
Setelah itu dilakukan, prosedur selanjutnya sudah menjadi kewenangan dari perangkat pertandingan. Dalam hal ini adalah wasit yang memimpin pertandingan dan wasit cadangan. Keduanya yang mengatur keluar dan masuknya pemain pengganti dan yang diganti.
Dalam insiden PSM vs Barito Putera, pemain pengganti PSM masuk ke dalam lapangan berdasarkan arahan dari wasit cadangan. Begitu pun juga pemain yang digantikan, yang tentu saja mengikuti arahan dari wasit utama dimana pada keadaan tersebut menetapkan play on sehingga pemain tidak dapat dan tidak diminta oleh wasit utama untuk meninggalkan lapangan.
