Tanpa Proses Naturalisasi, Adrian Wibowo Bisa Bela Timnas Indonesia

KONTEKS.CO.ID - Pemain muda Los Angeles FC, Adrian Wibowo, berpeluang langsung memperkuat Timnas Indonesia tanpa harus melalui proses naturalisasi.

Hal ini dimungkinkan karena sang ayah merupakan warga negara Indonesia.

Adrian masuk dalam daftar tambahan pemain yang dipanggil Patrick Kluivert untuk agenda FIFA Matchday bulan September ini.

Baca Juga: Presiden Prabowo Percayakan Menhan Sjafrie Sjamsoeddin Tampil Depan Publik, ke Mana Menko Polhukam Budi Gunawan dan Sufmi Dasco Ahmad?

LAFC juga telah mengumumkan bahwa striker berusia 19 tahun itu akan bergabung dengan skuad Garuda.

Indonesia sendiri dijadwalkan melakoni dua laga uji coba, yakni melawan Taiwan pada 5 September dan Lebanon pada 9 September 2025.

Kedua pertandingan tersebut akan digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.

“Adrian Wibowo berbeda karena ayahnya lahir di Indonesia, jadi tidak perlu naturalisasi. Kita lihat saja prosesnya,” kata Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, usai menghadiri pengambilan sumpah Miliano Jonathans sebagai WNI di Kemenkumham, Jakarta, Rabu 3 September 2025.

Baca Juga: Aurelie Moeremans Bongkar Tawaran Jadi Boneka Partai: Ratusan Juta per Bulan hingga Iming-Iming Ijazah Instan

Erick menambahkan, kehadiran Adrian bersama Jonathans diharapkan bisa memperkuat daya serang Timnas Indonesia yang sedang dipersiapkan menghadapi agenda internasional dan kualifikasi Piala Dunia.

Adrian lahir di Los Angeles, Amerika Serikat, pada 17 Januari 2006. Ia sudah memperkuat akademi LAFC sejak usia 12 tahun hingga kini dipromosikan ke tim utama.

Sebelumnya, ia juga tercatat pernah memperkuat Timnas Amerika Serikat U-17.

Situasi ini membuat Adrian berada dalam posisi serupa dengan beberapa pemain diaspora Indonesia lain, seperti Irfan Bachdim dan Elkan Baggott, yang bisa langsung memperkuat Timnas karena memiliki orang tua berkewarganegaraan Indonesia.***