KONTEKS.CO.ID – Setiap tahun, pada bulan Agustus menjadi momen istimewa bagi rakyat Indonesia. Tepat pada tanggal 17 Agustus 2023, Indonesia akan merayakan peringatan hari kemerdekaan yang ke-78.
Momen ini bukan sekadar acara biasa, tetapi menjadi panggilan semangat bagi seluruh lapisan masyarakat Indonesia.
Bulan Agustus bukan hanya sekedar bulan, melainkan menjadi panggung bagi berbagai kegiatan yang meriah dan bersejarah.
Berbagai tradisi dan kegiatan yang menjadi ciri khas perayaan kemerdekaan telah menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya Indonesia.
Berikut ini adalah lima tradisi yang selalu hadir dalam peringatan hari kemerdekaan Indonesia.
1. Pengibaran Bendera Merah Putih
Tidak ada yang bisa menggambarkan semangat nasionalisme seperti bendera merah putih yang berkibar di mana-mana.
Di bulan Agustus, bendera merah putih menjadi simbol yang menggambarkan kesetiaan pada negara dan jasa-jasa para pahlawan.
Tradisi ini telah mendarah daging dalam masyarakat Indonesia, di mana masing-masing rumah dan lingkungan bersaing dalam semangat mengibarkan bendera.
Tidak hanya di rumah-rumah, bendera merah putih juga berkibar di tempat-tempat umum, sekolah-sekolah, dan gang-gang kecil.
Dekorasi yang kreatif sering kali melingkupi bendera-bendera ini, menunjukkan semangat dan rasa bangga akan kemerdekaan.
2. Lomba dan Parade
Tradisi perlombaan dan parade telah meresap ke berbagai lapisan dan daerah di Indonesia.
Agustusan bukan hanya sekadar mengenang kemerdekaan, tetapi juga perayaan semangat berkompetisi dalam berbagai perlombaan.
Baik di lingkungan masyarakat, organisasi, atau sekolah, perlombaan menjadi bagian tak terpisahkan dari peringatan kemerdekaan.
Parade atau karnaval juga menjadi tradisi yang dinanti-nanti oleh masyarakat.
Walaupun beberapa tahun terakhir acara-acara tersebut terpaksa vakum karena pandemi COVID-19, diharapkan tahun ini tradisi ini bisa kembali digelar untuk menampilkan kreativitas anak bangsa.
3. Upacara Bendera
Kegiatan ini merupakan puncak perayaan kemerdekaan yang dirayakan serentak pada tanggal 17 Agustus.
Upacara ini menjadi simbol penghormatan terhadap bendera merah putih dan lagu kebangsaan.
Selain di tingkat nasional, upacara bendera juga dijalankan di berbagai instansi pemerintahan, pendidikan, dan tempat umum.
Upacara bendera juga menjadi sarana untuk mengajarkan nilai-nilai patriotisme kepada generasi muda.
Bagi masyarakat, upacara ini menjadi wujud penghargaan kepada para pahlawan dan semangat kemerdekaan.
4. Seni dan Kebudayaan
Peringatan kemerdekaan adalah momen bagi Indonesia untuk mengekspresikan jati diri bangsa melalui seni dan kebudayaan.
Parade dan karnaval menjadi panggung bagi berbagai tarian, musik, dan pertunjukan seni lainnya.
Setiap daerah di Indonesia memiliki keunikan kebudayaan yang diangkat dalam perayaan ini.
Seni dan kebudayaan menjadi cara yang indah untuk menggambarkan semangat perjuangan dan kebanggaan akan identitas bangsa.
Tarian, musik, dan pertunjukan seni lainnya menggambarkan kisah perjuangan dan semangat kemerdekaan.
5. Doa dan Ziarah ke Makam Pahlawan
Di tengah semarak perayaan, penting bagi kita untuk tidak melupakan jasa para pahlawan.
Tradisi doa bersama dan ziarah ke makam para pahlawan menjadi momen untuk merenungkan perjuangan mereka.
Dengan mengunjungi makam para pahlawan, kita menghormati dan mengenang jasa-jasa mereka dalam merebut kemerdekaan.
Kemerdekaan Indonesia adalah buah dari perjuangan dan pengorbanan para pahlawan.
Tradisi ini mengingatkan kita akan makna sebenarnya dari kemerdekaan dan nilai-nilai luhur di dalamnya.
Dengan berbagai tradisi yang melekat dalam peringatan kemerdekaan, rakyat Indonesia diingatkan akan pentingnya memupuk semangat nasionalisme, cinta tanah air, dan penghargaan terhadap perjuangan para pendahulu.
Tradisi-tradisi ini mengajarkan kita bahwa kemerdekaan bukanlah sekadar tanggal dalam kalender, tetapi nilai yang harus kita junjung dalam kehidupan sehari-hari.
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"