KONTEKS.CO.ID – Indentifikasi terhadap seluruh korban meninggal dalam kebakaran di Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, akan difokuskan di Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur.
Menurut Kapolda Metro Jaya, Irjen Mohammad Fadil Imran, kebanyakan korban mengalami luka bakar yang sangat parah. Meski ada juga korban kondisinya masih dalam keadaan baik.
“Kondisi korban ini ada yang masih utuh, dan ada yang mengalami luka bakar 100 persen,” kata Fadil Imran, Sabtu, 4 Maret 2023.
Fadil Imran berharap proses identifikasi terhadap seluruh korban dapat berjalan dengan cepat. Terutama saat pengambilan data post mortem dan ante mortem, yang dicocok dari keluarga korban.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko menambahkan, saat ini Porli telah menerima 14 kantong jenazah berisi korban.
“Langkah-langkah untuk identifikasi telah dipersiapkan. Proses itu akan dilakukan,” kata Trunoyudo di lokasi, Sabtu, 4 Maret 2023.
Dengan proses pengambilan sempel yang telah dilakukan, diharapkan pengumuman identifikasi para korban akan bisa dilakukan sore ini. Pengumuman di posko DVI Rumah Sakit Polri Kramatjati.
“Bila sudah ada, sore ini akan langsung diumumkan di posko DVI,” katanya lagi.
Kemudian untuk penanganan di lokasi kejadian dan sterilisasi masih di lakukan. Hal ini untuk proses pendalaman penyidikan. Mulai dari pemadaman, pendingan, sampai keamanan dan keselamatan. Ini dilakukan besama TNI dan pihak Pertamina.
Saat ini, data resmi dari PMI Jakarta Utara, jumlah korban meninggal dunia mencapai 15 orang. Sementara ada 8 orang yang masih dicari.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"