KONTEKS.CO.ID – Rafael Alun Trisambodo pejabat Ditjen Pajak Kemenkeu, ayah Mario Dandy Satriyo yang diduga menganiaya anak pengurus GP Ansor yang mengendarai Jeep Rubicon ikut jadi sorotan.
Sebab, Mario Dandy Satriyo anak Rafael Alun Trisambodo pejabat Ditjen Pajak Kemenkeu yang mengendarai Jeep Rubicon itu menganiaya remaja bernama David hingga koma.
Penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy Satriyo anak Rafael Alun Trisambodo pejabat Ditjen Pajak Kemenkeu dengan menjemput korban dengan Jeep Rubicon dan dilakukan pada Senin 20 Februari 2023.
Profil dan Harta Rafael Alun Trisambodo
Rafael Alun Trisambodo merupakan pejabat eselon 3. Jabatannya Kepala Bagian Umum di Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jakarta Selatan.
Sebelumnya, Rafael Alun Trisambodo sempat menjadi kepala Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.
Soal harta pun Rafael Alun Trisambodo bukan kaleng-kaleng. Ayah dari Mario Dandy Satriyo terduga penganiayaan anak pengurus GP Ansor pusat, punya kekayaan segunung.
Bahkan harta Rafael Alun Trisambodo tak jauh berbeda dengan bosnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani.
Harta Sri Mulyani berdasarkan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) tertanggal 31 Maret 2022 adalah Rp58.048.779.283.
Sedangkan harta Rafael Alun Trisambodo berdasarkan LHKPN, total kekayaannya Rp56.104.350.289.
Jika di-breakdown, harta Rafael Alun Trisambodo berupa tanah dan bangunan yang tersebar di Jakarta Selatan, Jakarta Barat, Sleman (DIY), dan Manado (Sulut).
Di Jakarta Barat, tanahnya seluas 766 meter persegi dan bangunan 599 meter persegi. Nilanya setara Rp21,91 miliar. Sedangkan di Jakarta Selatan luas tanahnya 324 meter persegi seharga Rp13,55 miliar.
Selengkapnya tentang harta Rafael Alun Trisambodo silakan simak di sini.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"